SuaraSulsel.id - Hujan deras membuat banjir sejumlah ruas jalan di Kota Kendari, Selasa malam (22/3/2022). Sekitar pukul 21.30 Wita.
Mengutip Telisik.id -- jaringan Suara.com, banjir terjadi di sekitar Jalan Wayong, Jalan H Supu Yusuf dan Jalan Abunawas, Kota Kendari.
Beberapa sepeda motor mengalami mati mesin akibat banjir tersebut. Sehingga harus turun mendorong motor. Melewati banjir.
Nampak juga Anak-anak bermain sepeda dan berenang di genangan air keruh tersebut. Bahkan, seorang warga memanfaatkan genangan air untuk mencuci sepeda motor.
Baca Juga: Jember Masih Berpotensi Hujan Deras, Masyarakat Diimbau Waspadai Banjir dan Longsor
Seorang warga sekitar, Rozi menilai, banjir tersebut disebabkan oleh selokan yang tersumbat.
"Banjir akibat selokan yang tersumbat, saya lihat banyak motor yang mengalami mati mesin akibat banjir," ucap Rozi.
Senada, seorang warga, Adrian mengatakan, penyebab banjir juga akibat selokan yang tersumbat.
"Karena banjirnya cukup tinggi membuat kami dan beberapa warga menutup jalan tersebut agar tidak ada yang melintas," ucap Adrian.
Selain itu, ia juga mengatakan, banjir sudah sering terjadi setiap hujan deras.
Baca Juga: Imbas Sungai Bontang Meluap, 6 RT di Kelurahan Guntung Terdampak Banjir
"Kalau hujan deras pasti banjir, dan sudah sering terjadi," ujarnya.
Ia juga menuturkan, warga setempat berharap agar pemerintah dapat memberi solusi terkait banjir yang sudah sering terjadi.
Sampai dengan saat ini banjir masih menggenangi sejumlah ruas jalan di Kota Kendari, termasuk di area Lepo-Lepo dan sekitar bundaran tank Anduonohu.
Akibat curah hujan yang tinggi, puluhan rumah di jalan Abunawas depan Polsek Mandonga Kota Kendari, terendam banjir.
Hujan yang mengguyur hanya selama kurang lebih tiga jam, membuat jalan poros Abunawas Polsek Mandonga terendam, menyebakan air pada puluhan rumah di kompleks depan Polsek Mandonga mencapai paha orang dewasa.
Dari keterangan warga setempat, Herman mengaku, di lingkungannya sudah sering terjadi banjir, namun tidak separah saat ini. Hingga sebagian perabot rumahnya tenggelam.
"Saya tidak sangka air bisa naik setinggi ini, karena biasa banjir, tapi hanya sebatas mata kaki saja," ujar Herman.
Selain itu, hampir tidak ada kendaraan yang melintas di depan Polsek Mandonga akibat tingginya air yang merendam jalan Haji Silondae Mandonga.
Berita Terkait
-
Mobil Mogok Setelah Terjang Banjir? Ini Langkah Tepat Mengatasinya!
-
Banjir Bandang Landa Sukabumi, Kemensos Langsung Salurkan Bantuan Logistik
-
Bakal Lanjutkan Program Anies, "Parkir" Air jadi Jurus RK Cegah Banjir di Jakarta, Apa Maksudnya?
-
Hujan Lebat, Sejumlah Titik di Jakarta Tergenang Banjir
-
Hujan Deras Guyur Jakarta, 43 RT Kebanjiran
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
276 Kegiatan Kampanye Tercatat di Kaltim, Reses DPRD Jadi Sorotan Bawaslu
-
Kerja Sambil Liburan di Australia Bisa Dapat Gaji Berapa? Yuk, Simak Syarat WHV Terbaru
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
Terkini
-
KPK Kejar Aliran Uang Korupsi Kereta Api Sulsel
-
Kisah Pilu Pengungsi Lewotobi: "Lari Hanya Pakai Baju di Badan"
-
Kabar Baik! Wapres Gibran Janji Bahas Kelanjutan Pembangunan Stadion Sudiang
-
Dukung Ekonomi Hijau dan Inklusif, BRI Catat Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Senilai Rp764,8 Triliun
-
Rocky Gerung Kritik Debat Pilkada Makassar: Monoton dan Panelis Tersiksa