Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 01 Maret 2022 | 14:07 WIB
Ilustarsi perdagangan manusia (Pixabay)

Agoeng mengatakan korban sudah menjalani visum di rumah sakit. Dari hasil visum itu nantinya akan menjadi alat bukti untuk melanjutkan penyelidikan.

Kakak korban, AI mengatakan IS bekerja sebagai asisten rumah tangga di rumah perwira tersebut sejak bulan September 2021. Saat itulah aksi bejat terduga pelaku dimulai.

Kontributor : Lorensia Clara Tambing

Baca Juga: Siswi SMP Diduga Korban Pemerkosaan Perwira Polisi Sudah Jalani Visum, Keluarga Minta Polisi Usut Tuntas dan Terbuka

Load More