SuaraSulsel.id - Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad meminta para pemilih di Johor untuk memberikan pilihan terbaik mereka dalam Pemilihan Negara Bagian (PRN) Johor karena setiap suara akan menentukan partai mana yang akan memimpin pemerintahan negara bagian.
Pesan tersebut disampaikan Mahathir dalam surat terbuka kepada pemilih Johor, Selasa 15 Februari 2022.
Ia menilai dampak PRN Johor terhadap Pemilihan Umum ke-15 (GE-15) sangat besar dan tidak boleh dianggap enteng. Meski ada perasaan di kalangan pemilih bahwa hal itu tidak mempengaruhi siapa pun yang akan memimpin negara.
Ketua Partai Pejuang Tanah Air (Pejuang) tersebut mengatakan bahwa PRN direncanakan oleh kelompok yang dikenal sebagai gugus pengadilan dan kleptokrat dari UMNO.
Baca Juga: Sidang Kasus Pemerkosaan WNI di Perak Malaysia Ditunda, Ini Alasannya
"Tujuan mereka adalah untuk memperkuat posisi mereka di negara bagian sebagai langkah awal sebelum GE-15. Rencana mereka, ketika mereka memenangkan pemilihan umum, mereka akan dapat menggunakan posisinya untuk menyelesaikan kasus penyalahgunaan kekuasaan, pencurian uang, dan harta benda rakyat," katanya.
Mahathir juga mengaku mengetahui beberapa pemilih telah mengatakan bahwa gugus pengadilan dan kleptokrasi tidak bersaing di PRN Johor.
“Memang benar, tetapi mereka yang memperebutkan tiket UMNO dan Barisan Nasional akan memberikan kekuatan pada gugus pengadilan dan kleptokrasi. Jadi sangat penting bahwa pilihan yang diambil, selain memberikan manfaat bagi umat, (juga) tidak merugikan suku, agama, dan tanah air,” ujarnya.
Partai Pejuang akan mengikuti PRN Johor pada 12 Maret 2022 setelah sebelumnya memutuskan untuk tidak mengikuti PRN Melaka November lalu karena menganggap negara masih menghadapi risiko penularan COVID-19.
Selain Partai Pejuang, partai lain yang mengikuti PRN Johor adalah Koalisi Barisan Nasional, Koalisi Perikatan Nasional dan Koalisi Pakatan Harapan yang bergabung bersama Partai Muda pimpinan anggota parlemen Syed Syadiq. (Antara)
Baca Juga: Wow, Ada 50 Jalan Setapak Hubungkan 55 Desa di Perbatasan Kalbar dengan 32 Kampung di Sarawak
Berita Terkait
-
Pemulangan 7 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Sarawak Terkendala Biaya
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Pesona Retro Motor Listrik: SM Sport E Classic, Super Cub Versi Zero Emission
-
Fans Malaysia Iri dengan Pemain Keturunan Timnas Indonesia: Lancar Nyanyi Lagu Tanah Airku
-
Perbandingan Ranking FIFA Indonesia vs Malaysia, Tetangga Semakin Tertinggal
Terpopuler
- Agus dan Teh Novi Segera Damai, Duit Donasi Fokus Pengobatan dan Sisanya Diserahkan Sepenuhnya
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Bak Terciprat Kekayaan, Konten Adik Irish Bella Review Mobil Hummer Haldy Sabri Dicibir: Lah Ikut Flexing
- Bukti Perselingkuhan Paula Verhoeven Diduga Tidak Sah, Baim Wong Disebut Cari-Cari Kesalahan Gegara Mau Ganti Istri
- Beda Kado Fuji dan Aaliyah Massaid buat Ultah Azura, Reaksi Atta Halilintar Tuai Sorotan
Pilihan
-
Thom Haye hingga Ragnar Oratmangoen Punya KTP DKI Jakarta, Nyoblos di TPS Mana?
-
Awali Pekan ini, Harga Emas Antam Mulai Merosot
-
Ada Marselino Ferdinan! FIFA Rilis Wonderkid Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Desas-desus Shell Mau Hengkang dari RI Masih Rancu, SPBU Masih Beroperasi
-
Media Asing Soroti 9 Pemain Grade A Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Siapa Saja?
Terkini
-
Kinerja Cemerlang BRI: Sunarso Dedikasikan Penghargaan The Best CEO untuk Insan BRILiaN
-
Lari Bareng di Bali Bisa Borong Hadiah Ratusan Juta
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri