SuaraSulsel.id - Tingkat vaksinasi di Kota Palopo cukup sukses. Hingga akhir 2021, sudah ada 86,64 persen warga dari 122.492 sasaran target yang sudah menerima vaksin.
Ternyata tingginya vaksinasi di Kota Palopo disebabkan karena ancaman. Wali Kota Palopo Judas Amir mengaku terpaksa mengancam warganya agar mau divaksin.
"Saya ancam. Saya tidak bayarkan BPJS-nya kalau tidak mau vaksin," kata Judas Amir di Kantor Gubernur Sulsel, Rabu, 5 Januari 2022.
Judas mengaku hanya dengan cara itu warga mau divaksin. Ancaman lain yakni tidak menyalurkan bantuan sosial kepada warga yang enggan divaksin.
Baca Juga: Cara Unik Pemerintah Jerman Bujuk Warganya Mau Divaksin, Siapkan 700 Ekor Domba
"Saya juga larang anak sekolah belajar tatap muka kalau orang tuanya tidak vaksin. Jadi mereka mau vaksin semua nanti kalau diancam," tegasnya.
Cara Judas terbilang sukses. Kota Palopo menempati urutan tertinggi untuk tingkat vaksinasi di Sulsel.
Kementerian Kesehatan kemudian mengeluarkan aturan baru agar Kota Palopo segera melakukan vaksinasi untuk anak berumur 6-11 tahun. Karena dianggap sudah memenuhi syarat.
"Tadi sudah dirapatkan. Tadi sudah disaksikan untuk uji coba oleh Kapolri dan Presiden untuk vaksinasi anak di kota Palopo," tambahnya.
Vaksinasi anak ini bakal dimulai bulan Januari. Selain Kota Palopo, lima kabupaten lain juga dianjurkan untuk melakukan vaksinasi anak.
Diantaranya Kabupaten Toraja Utara, Luwu, Soppeng, Luwu Timur, dan Luwu Utara.
Baca Juga: CDC Temukan Vaksin Covid-19 Tidak Sebabkan Kelahiran Prematur
"Saya rasa tidak ada masalah untuk vaksinasi anak. Cukup kasih permen sudah mau (divaksin). Malah lebih susah kalau orang tua," ungkap Judas.
Sekadar diketahui, hingga awal Januari 2022, sudah ada 72,34 persen atau sekitar 5,1 juta warga yang divaksin untuk dosis pertama. Sementara untuk vaksin kedua mencapai 55,13 persen.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- Kebijakan Gibran Ingin Terapkan Kurikulum AI Diskakmat Menteri Pendidikan
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- Timur Tengah Membara, Arab Saudi dan Qatar Batal Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia 2026?
- 7 HP Murah Kamera Terbaik Mulai Rp 800 Ribu, Lebih Tinggi dari iPhone 16 Pro Max
- Pemain Keturunan Ambon Rp 34,8 Miliar Eligible OTW Ronde 4, Jadi Pelapis Jay Idzes
Pilihan
-
10 Mobil Keluarga di Bawah Rp100 Juta Selain Avanza-Xenia, Kabin Lega Ada Tahun Muda
-
8 Celana Dalam Wanita Terbaik, Nyaman dan Bagus Buat Emak-emak!
-
Bos Port FC Blak-blakan Usai Diundang Ikut Piala Presiden 2025
-
Korban Laporkan Kasus Pelecahan Seksual ke Polisi, Pelaku Diduga ASN Pemkot Solo
-
Prabowo di Singapura: Danantara Diminta "Jiplak" Kesuksesan Temasek!
Terkini
-
Sudah 105 Rumah Terbakar di Makassar, 5 Orang Meninggal
-
Anak Kecanduan Medsos? Menteri Meutya Usul Larangan HP di Sekolah, Setuju?
-
Fadli Zon Ungkap Fakta 'Perkosaan Massal' Mei 1998
-
Viral Parkir Bandara Sultan Hasanuddin Rp100 Ribu Dijaga Anggota TNI, Ini Penjelasan Angkasa Pura
-
Polisi Tembak TNI Gadungan Pencuri Emas dan Ponsel Warga