SuaraSulsel.id - Pembunuh Imam Masjid Al Ikhwan Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, ditangkap polisi, Jumat 31 Desember 2021.
Pelaku dengan mudah diketahui setelah aksi bejatnya terekam kamera CCTV. Pelakuy terlihat memakai baju kaos dan celana pendek. Saat menyerang imam masjid yang ingin masuk dalam masjid.
Sebelumnya diberitakan, seorang imam masjid dianiaya hingga meninggal dunia oleh orang tidak dikenal di halaman Masjid Al Ikhwan, Luwu.
Diketahui korban yang bernama Yusuf Katubi. Adalah imam Masjid Al Ikhwan. Bermukim di Kelurahan Senga Kecamatan Belopa.
Informasi yang dihimpun imam Yusuf dianiaya dengan cara dipukuli bagian kepala dan dan wajah. Hingga berlumuran darah. Saat hendak membuka pintu masjid menjelang salat subuh.
Anto salah satu warga Senga mengatakan, korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan.
“Korban sempat dilarikan oleh warga ke Rumah sakit terdekat. Namun nyawanya sudah tidak bisa ditolong lagi,” ucap Anto.
Saat ini Imam Masjid yang dikenal sangat baik terhadap jemaah itu dibawa ke rumah duka untuk dikebumikan oleh keluarga.
Saat ini polisi juga sudah turun ke lokasi untuk menangani terkait penganiayaan imam masjid tersebut.
Baca Juga: Horor! Warga Luwu Temukan 5 Boneka Dibungkus Kain Kafan Ditusuk-tusuk Jarum
“Kami sudah tangani dan sudah berada di lokasi,” ucap Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Jon Paerunan.
Beredar informasi, imam masjid dianiaya karena menegur pasangan yang berbuat mesum di sekitar masjid.
Klarifikasi Polisi
Kapolres Luwu AKBP Fajar Dani Susanto yang dikonfirmasi terpisah, menyebut bahwa terduga pelaku yang ditangkap tersebut berinisial AP.
Pelaku ditangkap setelah polisi bergerak cepat melakukan penyelidikan terkait peristiwa penganiayaan di Masjid Al Ikhwan, Kelurahan Senga, Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu.
Hasilnya, pelaku ditangkap di salah satu satu rumah keluarganya yang berada di Kecamatan Belopa, Kabupaten Luwu. Setelah mendapatkan petunjuk dari rekaman kamera CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian.
"Pelaku sudah diamankan dan proses interogasi. Lelaki AP, kelahiran 1999. Petunjuk dari CCTV," ujar Fajar.
Fajar mengungkapkan bahwa korban yang meninggal dunia tersebut bukan Imam Masjid Al Ikhwan. Melainkan, jemaah masjid atau tokoh masyarakat di lokasi itu.
"Korban jemaah masjid dan salah satu orang tua di kampung. Yang menemukan atau saksi pertama pak imam masjid," ungkap Fajar.
Saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan. Untuk mengetahui awal mula kejadian hingga motif pelaku yang tega menghabisi nyawa korban.
"Ini yang lagi didalami. Lagi pemeriksaan dan pengembangan, sabar ya. Biar kami kembangkan dulu, biar clear semua. Siapa tahu ada pelaku lain," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Rp100 Ribu per Tabung! Untung Besar Pengoplos Gas Subsidi di Gowa
-
Cek Fakta: Viral Beras SPHP Meledak Saat Dimasak, Benarkah Plastik?
-
'Saat Pandemi Kami Hampir Mati, Sekarang Dimatikan Birokrasi': 8 Tuntutan Nakes Sulsel
-
Siapa Layak Pimpin Unhas? UGM Uji Kemampuan 6 Bakal Calon Rektor
-
Aplikasi Ini Bikin Warga Sulsel Lebih Mudah Akses Produk Hukum?