SuaraSulsel.id - Satuan Brimob Polda Sulsel mendirikan dapur lapangan bagi korban banjir di Kota Makassar. Lokasi dapur umum berada di Mako Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Sulsel.
Menurut Komandan Batalyon A Pelopor AKBP Darminto, dapur lapangan memproduksi makanan siap saji 2000 bungkus setiap harinya.
Makanan tersebut akan diberikan kepada masyarakat yang menjadi korban banjir. Tersebar di beberapa titik, seperti di Jalan Poros Paccerakkang, Kecamatan Biringkanaya, Kecamatan Panakukang, Makassar. Serta beberapa titik di Kabupaten Gowa
“Bantuan makanan yang diberikan merupakan olahan dari personel Batalyon A Pelopor yang diolah di kendaraan dapur lapangan. Sudah dua hari ini kami dirikan posko tanggap bencana banjir."
"Ada 700 box untuk sekali masak. Jadi kami masak untuk makan pagi, siang, dan malam. Masing masing sebanyak 700 box jadi untuk tiap harinya dimasak sekitar 2000 box makanan. Akan diberikan kepada masyarakat,” ungkap AKBP Darminto melalui keterangan resminya, Rabu 8 Desember 2021.
“Ini menjadi perintah langsung Dansat Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol Muhammad Anis. Memerintahkan anggota menyiagakan mobil dapur lapangan dan mendirikan posko untuk korban banjir di Kota Makassar,” jelasnya.
Selain makanan, anggota Brimob Polda Sulsel juga membagikan masker kepada korban banjir.
Sebelumnya, sebanyak 1 SSK personel Batalyon A Pelopor diturunkan untuk membantu evakuasi warga yang terdampak banjir.
Batalyon A Pelopor juga mengerahkan empat unit perahu jerigen dan peralatan pendukung lain. Untuk membantu warga yang akan dievakuasi.
Baca Juga: Iseng Tanya Harga Babi di Papua, Anggota Brimob Kaget Satu Ekor Rp35 Juta
Itu dibenarkan Dansat Brimob Polda Sulsel, Kombes Pol Muhammad Anis.
“Jadi benar hari ini kita memberikan bantuan berupa makanan siap saji kepada warga yang terkena musibah banjir di Paccerakkang Kota Makassar. Kami akan terus membantu masyarakat semaksimal mungkin. Hal itu merupakan implementasi Motto Brimob Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan dan Bhakti Brimob Untuk Masyarakat,” pungkas perwira polisi berpangkat tiga bunga melati itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Rp100 Ribu per Tabung! Untung Besar Pengoplos Gas Subsidi di Gowa
-
Cek Fakta: Viral Beras SPHP Meledak Saat Dimasak, Benarkah Plastik?
-
'Saat Pandemi Kami Hampir Mati, Sekarang Dimatikan Birokrasi': 8 Tuntutan Nakes Sulsel
-
Siapa Layak Pimpin Unhas? UGM Uji Kemampuan 6 Bakal Calon Rektor
-
Aplikasi Ini Bikin Warga Sulsel Lebih Mudah Akses Produk Hukum?