SuaraSulsel.id - Pelaksanaan vaksinasi sapu bersih oleh Komando Distrik (Kodim) 1408/BS Makassar berjalan lancar. Sedikitnya enam belas ribu lebih warga telah disuntik vaksin Covid-19.
Jumlah itu tersebar di 15 wilayah kecamatan. Hal ini dikatakan Dandim 1408 Makassar, Kolonel Kav Dwi Irbaya Sandra, Rabu (01/12/2021).
“Sejak vaksin sapu bersih digalakkan di Makassar, 16.551 warga yang divaksin dosis pertama dan kedua. Termasuk yang digelar di Unibos, Makodim, dan Rumah Sakit Pelamonia,” kata Dwi Irbaya.
Data yang diperoleh Dwi Irbaya dari jajarannya, jumlah warga yang disuntik vaksin terbanyak di wilayah Kecamatan Manggala 2.654 orang. Selebihnya di Kecamatan Biringkanaya 1.356 orang. Kecamatan Tamalanrea 1.389 orang.
“Yang capai ribuan orang, juga di Kecamatan Panakkukang 1.947 orang. Kecamatan Tamalate 1.362 orang dan Kecamatan Tallo 1.720 orang,” papar Dwi Irbaya.
“Ini data dari tanggal 17 November sampai 30 November kemarin,” lanjutnya.
Suksesnya vaksinasi sapu bersih ini, kata dia, tidak terlepas dari dukungan Pemkot Makassar. Khususnya pemerintah kecamatan.
“Kami juga bersama Pemkot Makassar dan Polrestabes Makassar akan melaksanakan vaksinasi on the road,” kata Dwi Irbaya.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto menerbitkan surat edaran tentang Pelaksanaan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3, tertanggal 30 November 2021.
Baca Juga: WHO: Vaksin Covid-19 Hanya 40 Persen Efektif Lawan Virus Corona Varian Delta
Dalam surat edaran itu, PPKM level 3 itu mulai diberlakukan pada 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 mendatang.
“Ini diterapkan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kasus pada liburan natal dan tahun baru 2022,” kata Danny Pomanto.
Perketat Protokol Kesehatan
Penerapan PPKM level 3 ini diketahui akan diberlakukan di seluruh daerah di Indonesia. Mengacu pada Inmendagri nomor 62 tahun 2021, juga empat peraturan lainnya yang terkait.
Ada enam poin penting dalam surat edaran itu. Masing-masing terjabarkan. Salah satunya mensosialisasikan peniadaan mudik natal dan tahun baru.
“Warga diimbau untuk tetap memperketat prokes, juga pemerintah daerah untuk kembali mengaktifkan Satgas Covid-19, termasuk melibatkan Ketua RT/RW,” jelas Danny Pomanto.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
-
Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
-
Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
-
Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah mulai Rp 1 Jutaan, Cocok untuk Ojol!
Terkini
-
Untuk Apa Kementan Kucurkan Rp281 Miliar untuk Sulawesi Selatan?
-
Kepala Rutan Kolaka Dinonaktifkan Buntut Napi Peras Wanita
-
Efek Rumah Kaca Hingga Navicula Satu Panggung, Ini Agenda Rock In Celebes 2025
-
Buruh Demo di Balai Kota Makassar, Ini Tuntutannya!
-
Mahasiswa Sinjai Dihukum Bersihkan Masjid dan Azan 3 Pekan