SuaraSulsel.id - Saat hamil, makanan dan minuman yang ibu konsumsi mempengaruhi kesehatan janin di dalam perut. Ada beberapa jenis sayuran yang dilarang untuk ibu hamil karena berbahaya untuk pertumbuhan janin.
Berikut ini adalah daftar sayuran yang dilarang dikonsumsi oleh ibu hamil supaya tidak membahayakan kondisi kesehatan bayi di dalam kandungan maupun ibu hamil sendiri.
1. Daun Pepaya
Sayur daun pepaya merupakan salah satu jenis sayuran yang nikmat dan renyah jika disajikan bersama hidangan daging. Namun, daun pepaya tergolong jenis sayuran yang tidak boleh dikonsumsi ibu hamil.
Menurut penelitian, ekstrak daun pepaya ternyata memiliki kandungan zat aktif yang dapat menjadi racun bagi rahim. Maka dari itu, sebaiknya hindari olahan daun pepaya guna mencegah risiko buruk yang tidak diinginkan.
2. Taoge
Jika kamu membeli makanan yang ada taugenya, pastikan tauge tersebut sudah dimasak dengan benar. Jenis sayuran yang mentah tidak disarankan untuk dikonsumsi selama hamil.
Hal ini karena tauge yang tumbuh di lingkungan lembab dikhawatirkan dapat menjadi sarang untuk bakteri tumbuh. Penelitian U.S. Food and Drugs Administration menyarankan untuk mengolah sendiri tauge agar kebersihan dan kematangan dapat terjaga.
3. Pare
Baca Juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Mie Instan? Jawabannya Mengejutkan
Jenis sayuran yang tidak dianjurkan untuk dikonsumsi oleh ibu hamil selanjutnya adalah pare. Pare dapat berbahaya karena bisa memengaruhi kadar gula darah pada ibu hamil atau ibu menyusui.
4. Pete
Meski dikenal memiliki banyak manfaat, konsumsi pete yang terlalu banyak selama kehamilan juga tidak dibenarkan. Terlebih, mengonsumsi secara berlebihan dapat membuat kerja ginjal lebih berat.
Pete mengandung protein yang cukup tinggi, serta dapat menyebabkan efek buruk pada ginjal untuk jangka panjang. Selain itu, pete juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan, karena tubuh kesulitan memecah karbohidrat kompleks.
5. Salad kemasan
Salad buah atau sayuran yang telah dikemas termasuk salah satu makanan yang dilarang untuk ibu hamil. Ini memiliki risiko lebih tinggi untuk terkontaminasi bakteri Listeria. Jika ingin mengonsumsi salad sayur, sebaiknya buat sendiri menggunakan salad dressing yang terbuat dari bahan yang benar-benar matang.
Tag
Berita Terkait
-
Lesti Kejora Hamil Besar, Rizky Billar Sering Muntah dan Masuk Angin
-
Lesti Kejora Tetap Syuting Meski Hamil Besar, Trik Kamera Diandalkan untuk Hindari Risiko
-
Alyssa Daguise Bingung soal Minyak Jelantah, Warganet: Jangan Cari Tahu
-
5 Sabun Muka yang Aman untuk Ibu Hamil: Formula Lembut Bebas Zat Berbahaya
-
Ibu Hamil Tewas Terjebak di Kebakaran Gedung Terra Drone
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
BRI Dorong Akses Keuangan di Daerah Terpencil melalui Teras Kapal
-
Intip Konsep Unik Klinik Gigi Medikids Makassar, Bikin Anak Betah
-
Menhan soal Relawan China Ikut Cari Korban Bencana Aceh: Bukan Bantuan Asing
-
Menhan Geram! PT Timah Harusnya Raup Rp 25 Triliun, Kini Cuma Rp 1,3 Triliun
-
Viral Adu Pukul Warga dengan TNI di Luwu Utara, Sengketa Lahan Sawit Jadi Pemicu