SuaraSulsel.id - Pimpinan Pusat Muhammadiyah mendirikan Universitas Siber Muhammadiyah (SiberMu) untuk mendukung pengembangan SDM yang siap menghadapi tantangan era Revolusi Industri 4.0.
"Universitas SiberMu merupakan mandat negara kepada Muhammadiyah untuk mengisi ruang baru. Sebagai irisan dari Revolusi Industri 4.0," kata Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir saat peluncuran Universitas SiberMu di Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta, Rabu 6 Oktober 2021.
Ia bersyukur dan berterima kasih kepada pihak-pihak yang mendukung proses panjang pengajuan izin pendirian Universitas SiberMu.
Haedar menegaskan bahwa jalur panjang yang telah dilewati untuk izin operasional sudah menempuh jalur resmi, legal, objektif dan mengikuti sistem. Jalur tersebut telah menjadi tradisi dan cara berpikir Muhammadiyah.
Baca Juga: Pesan Muhammadiyah: Pelonggaran PPKM Tak Boleh Bikin Masyarakat Abai Protokol Kesehatan
"Muhammadiyah tidak terbiasa instan dan menerabas. Ini sebagai bentuk kita mengedukasi masyarakat dan bangsa ini bahwa Indonesia tegak baik sebagai state/negara, maupun sebagai nation," kata dia.
Ia menyebut pendirian Universitas SiberMu ini sebagai langkah konkret dan bukan sekadar retorika dari Muhammadiyah dalam menyambut era revolusi industri 4.0.
"Kita akan betul-betul menyelenggarakan universitas ini dengan seksama, dengan sistem yang baik," kata dia.
Melalui keberadaan Universitas SiberMu, Haedar berharap akan ada reorientasi pemahaman umum mengenai dunia siber, atau yang lebih dikenal dengan dunia maya.
Menurutnya, konsep maya sekarang bisa dirumuskan dengan sesuatu yang nyata adanya.
Baca Juga: PP Pemuda Muhammadiyah Minta Irjen Napoleon Bonaparte Diproses Hukum
"Yakni dengan keberadaan dunia maya kita ini, bahwa dunia digital, daring, dan dunia sistem informasi yang bersifat terobosan di revolusi 4.0 ini sesungguhnya sudah merupakan realitas baru. Dan ini sekaligus juga menyertakan kita berpikir secara ontologis yang baru," kata dia. (Antara)
Berita Terkait
-
Muhammadiyah Usul Definisi Ulang Istilah Mualaf, Tidak Berlaku Seumur Hidup?
-
Kebijakan Hapus Tagih UMKM Berpotensi Timbulkan Moral Hazard, Perlu Aturan Ketat Agar Tepat Sasaran
-
Daftar Pahlawan Nasional dari Muhammadiyah, Ada Kakek Anies Baswedan hingga Lafran Pane Pendiri HMI!
-
Dosen Fishipol UNY Ajak Warga Muhammadiyah untuk Meneguhkan Islam Berkemajuan
-
Rekam Jejak Buya Syafii Maarif, Jurnalis yang Jadi Ketum PP Muhammadiyah dan Disebut Layak Jadi Pahlawan Nasional
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Kisah Pilu Pengungsi Lewotobi: "Lari Hanya Pakai Baju di Badan"
-
Kabar Baik! Wapres Gibran Janji Bahas Kelanjutan Pembangunan Stadion Sudiang
-
Dukung Ekonomi Hijau dan Inklusif, BRI Catat Portofolio Pembiayaan Berkelanjutan Senilai Rp764,8 Triliun
-
Rocky Gerung Kritik Debat Pilkada Makassar: Monoton dan Panelis Tersiksa
-
Azizah Tolak Menyantap Makanan Bergizi Pemberian Wapres Gibran Rakabuming