Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Rabu, 11 Agustus 2021 | 15:24 WIB
Mantan gitaris Dewa Putu Adhi hadir dalam podcast bersama Refly Harun [SuaraSulsel.id / Youtube Refly Harun]

SuaraSulsel.id - Mantan Gitaris Dewa Putu Adhi merasakan ujian berat. Setelah memutuskan pindah keyakinan. Menjadi mualaf. Memeluk agama Islam.

Kehidupan Dewa sebelum dan setelah memeluk Islam berubah drastis. Sebelum menjadi mualaf, Dewa Putu Adhi sangat mudah mendapatkan uang. Bisa foya-foya hingga pergi ke luar negeri.

Kehidupan itu pun berubah 180 derajat. Setelah hijrah menjadi pemeluk agama Islam. Dewa mengaku jatuh miskin. Sehingga tidak mampu membayar biaya persalinan istrinya di rumah sakit.

Mengutip telisik.id, dalam situasi sulit, Dewa mengaku tidak ingin mencoreng nama mualaf. Dengan mengemis atau meminta bantuan kepada orang lain.

Baca Juga: Satgas Covid-19 Sulsel : Banyak Warga Positif Tetap Beraktivitas di Luar Rumah

Karena itu, Dewa kerap mengingatkan para mualaf. Agar tidak menjual statusnya sebagai mualaf untuk minta dikasihani.

Kala mendapatkan kesulitan, Dewa pernah menghubungi Ustadz Khalid Basalamah. Dewa meminta Ustadz Khalid Basalamah memberikan doa dan amalan yang bisa dilakukan agar bisa keluar dari masalah hidup.

"Saat itu, dia bilang, sejak kapan manusia diciptakan Allah untuk mencari jalan keluar, Allah menciptakan manusia untuk beribadah. Jadi kalau antum punya kesulitan, ibadah, minta sama Allah," ujar Dewa dalam perbincangan bersama Refly Harun tayang di kanal Youtube.

Ucapan Ustadz Khalid Basalamah menjadi tamparan bagi Dewa. Saat menemani istrinya di rumah sakit, Dewa sering meninggalkan salat Dhuha. Salat dhuhur nyaris dilewatkan.

Dewa kemudian mencari musala di rumah sakit. Kemudian salat dan berdoa kepada Allah.

Baca Juga: Sedih 5 Calon Anggota Paskibra Sulsel Dipulangkan Karena Positif Covid-19

"Karena baru memeluk Islam, jadi tidak banyak doa yang saya ketahui. Saya cuma berdoa gini, ya Allah selamatkan istri dan anak saya," katanya.

Load More