SuaraSulsel.id - Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun mengaku tersinggung dengan upaya penggalangan dana oleh sejumlah lembaga untuk Palestina.
Selain tidak tidak berkoordinasi dengan Kedutaan Besar Palestina di Indonesia. Beberapa lembaga yang mengumpulkan donasi mengatasnamakan Palestina minta bagi hasil.
Melansir dari kilat.com, Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al Shun mengungkapkan, ada oknum-oknum lembaga di Indonesia yang memanfaatkan isu Palestina untuk menggalang dana. Tapi ingin mendapatkan keuntungan.
“Saya merasa kaget dan tidak habis pikir, sebagai institusi perwakilan diplomatik, saya didatangi oleh oknum-oknum yang menawarkan penggalangan dana untuk Palestina, dan mereka minta bagi hasil, tentu saya menolak,” kata Zuhair Al Shun.
Pernyataan mengenai beberapa aktivitas penggalangan dana yang dilakukan oleh masyarakat di jalan-jalan, dan berbagai baliho yang terpasang di jalanan Jakarta dan berbagai kota di Indonesia, tidak terkait dan tidak berkoordinasi dengan Kedubes Palestina di Indonesia.
“Saya menolak bukan untuk meminta seluruh dana diserahkan ke Kedubes Palestina, namun saya menolak praktik korupsi dan pemanfaatan isu Palestina oleh LSM (lembaga swadaya masyarakat) atau ormas yang tidak bertanggung jawab,” kata Al Shun.
Mengutip terkini.id -- jaringan Suara.com, konflik di Timur Tengah terkait isu Israel dan Palestina dijadikan momentum untuk mengumpulkan dana bagi Palestina. Sebagian masyarakat Indonesia tergerak untuk membantu Palestina dengan menyalurkan donasi.
“Penggalangan dana oleh organisasi dan LSM di Indonesia mereka kelola sendiri, lalu mereka menyalurkan lewat jaringan mereka di antaranya melalui beberapa orang Indonesia yang berada di Jalur Gaza, atau tempat lain di Timur Tengah seperti Syria,” kata Al Shun.
Di tengah keprihatinan rakyat Palestina, penggalangan dana untuk Palestina perlu transparansi agar tidak merugikan Palestina di Indonesia.
Pemerintahan Otoritas Palestina di bawah kepemimpinan Mahmoud Abbas juga menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan atas dukungan Pemerintah Indonesia kepada Palestina.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Cristiano Ronaldo Dukung Palestina?
Berita Terkait
-
Tentara Israel Serang Kota Jenin dan Tepi Barat utara Palestina, Hancurkan Fasilitas Umum
-
Viral Ibu Tolak Belikan Anak Oreo: Ajari Boikot Produk Pro Israel Sejak Dini, Sejalan dengan Fatwa MUI
-
"Siapapun yang Menang, Hentikan Perang!" Warga Palestina di Gaza Bersuara di Pilpres AS
-
Tegang! AS vs Israel: Bantuan ke Gaza Jadi Titik Panas Hubungan dengan Sekutu?
-
Israel Batasi 30 Truk Logistik untuk 2 Juta Jiwa di Gaza, Krisis Kemanusiaan Memburuk
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Derbi Keturunan! Julian Oerip Cetak Gol Saat AZ Bantai Samuel Silalahi di UEFA Youth League
-
Tersangka Kasus Judol Bisa Kerja Padahal Tak Lulus Seleksi, SOP Komdigi Kini Diusut Polisi
-
Kondisi Sepak Bola NTT, Dapil Anita Jacoba Gah yang Kritik Naturalisasi Timnas Indonesia
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Juta RAM 8 GB Terbaik November 2024
-
Ekonomi Kaltim Tumbuh Stabil 5,52 Persen YoY, Sektor Listrik dan Gas Melonjak 18,74 Persen