SuaraSulsel.id - Setelah berpuasa satu bulan penuh di bulan ramadhan, umat muslim diberi kesempatan untuk melakukan puasa syawal. Puasa sunnah Syawal ini memiliki banyak keutamaan. Jika dilaksanakan dengan sungguh-sungguh.
Dalam hadist disebutkanm : “Barang siapa yang berpuasa Ramadan, kemudian ia ikuti dengan berpuasa enam hari di bulan Syawal, ia akan mendapat pahala seperti setahun penuh” (HR Muslim)
Hadis lain juga menyebutkan seperti yang diriwayatkan oleh banyak ulama hadist. Di antaranya adalah imam Ahmad, Muslim, Abu Daud, al-Tirmizi, al_nasai, Ibnu Majah, dan Ibnu Hibban.
“Siapa saja yang puasa Ramadhan, kemudian dia melanjutkan dengan enam hari pada bulan Syawal maka jadilah puasanya seperi satu tahun”.
Mengutip gopos.id -- jaringan Suara.com, sebagai amalan sunnah, puasa Syawal ini dapat memberikan tambahan pahala dan manfaat kebaikan bagi siapa pun yang mengerjakannya. Meski tidak tergolong ibadah wajib, puasa Syawal merupakan ibadah yang sayang jika dilewatkan. Mengingat, puasa ini memiliki keutamaannya yang sangat besar
Puasa Sunnah di bulan Syawal dianjurkan berniat terlebih dahulu. Yakni “Nawaitu shauma syahri syawal sunnatan lillaahi ta’ala.” Artinya : “Saya niat puasa bulan Syawal, sunnah karena Allah SWT”
Waktu Pelaksanaan Puasa Syawal
Puasa Syawal dilaksanakan selama 6 hari pada bulan Syawal setelah Hari Raya idul Fitri. Idealnya pelaksanaan puasa Syawal dimulai tanggal 2 Syawal sampai 7 syawal secara berturut-turut.
Baca Juga: Puasa Syawal: Bacaan Niat dan Artinya
Jika 1 Syawal jatuh pada 13 Mei 2021, maka puasa Syawal dimulai pada 14 Mei 2021 sampai 19 Mei 2021.
Namun jika ada seorang muslim yang melakukan puasa di luar tanggal tersebut selama masih di bulan Syawal tetap mendapatkan keutamaan Puasa Syawal sekalipun tidak dikerjakan berurutan atau dicicil hingga mencapai 6 hari.
Keutamaan Puasa Syawal
Puasa Syawal menurut hukum merupakan puasa Sunnah, namun walaupun tergolong dalam Sunnah keutamaan yang didapatkan oleh mereka yang berpuasa dibulan Syawal selain untuk menyempurnakan pahala puasa Ramadhan, orang yang puasa 6 hari dibulan Syawal setara dengan berpuasa setahun penuh.
Dalam Kitab Nihayatuz Zain disebutkan : “Puasa sunah enam hari di bulan Syawal berdasarkan hadits, ‘Barang siapa yang berpuasa Ramadhan, lalu mengiringinya dengan enam hari puasa di bulan Syawal, ia seakan puasa setahun penuh”
Bahkan orang yang meng-qodha puasa di bulan Syawal tetap mendapatkan keutamaan seperti orang yang berpuasa di bulan Syawal.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
Modus Licik Pengurus BAZNAS Enrekang Korupsi Dana Fakir Miskin, 4 Orang Tersangka
-
Cek Fakta: Jokowi Resmikan Bandara IMIP Morowali?
-
Waspada! Flu Babi Mengintai Sulawesi Barat, Ini Langkah Pencegahan Dinas Kesehatan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
TNI AU Kerahkan Pasukan Khusus ke Bandara IMIP Morowali