SuaraSulsel.id - Polda Papua memberikan pendampingan khusus bagi anak asli Papua yang ingin menjadi Anggota Polri.
Anak asli Papua ini akan mengikuti jalur khusus Bintara Noken tahun 2021.
Untuk kesiapan fisik dan mental, sejumlah anak asli Papua mengikuti persiapan di Polsek Tolikara.
Kabag Sumda Polres Tolikara, Kompol Suroji melalui siaran pers yang diterima Antara di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya mengatakan, penyiapan fisik dan mental yang dilakukan adalah dengan melibatkan Calon Bintara Noken berolahraga bersama Anggota Polres.
"Para Calon Bintara Noken ini terus kami lakukan pemantauan, pembelajaran dan pembinaan untuk mengasah kemampuan fisik agar tetap terjaga. Sehingga peserta ini tidak kaget apabila nanti menghadapi serangkaian tes-tes," kata Suroji, Minggu 21 Maret 2021.
Selain melakukan senam, Calon Bintara Noken itu dilibatkan dalam jalan santai di seputaran pusat pemerintahan Kabupaten Tolikara atau Karubaga, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Selain kemampuan fisik, tidak lupa juga mengenai kesehatan para peserta akan kami pantau terus," katanya.
Pejabat Polres Tolikara itu mengharapkan Calon Bintara Noken terus menjaga kesehatan. Terutama pada masa pandemi Covid-19. Agar pada seleksi nantinya ada perwakilan Bintara Noken dari Kabupaten Tolikara yang lulus.
"Dengan beberapa pembinaan yang kami lakukan, kami harapkan para calon Bintara Noken ini dapat bersaing nantinya dalam seleksi penerimaan yang sudah dibuka," katanya.
Baca Juga: Sempat Sesak Napas, Penumpang Batik Air Papua-Jakarta Tewas
Ia menegaskan bahwa pihaknya selalu mendukung terwujudnya anggota kepolisian yang Presisi sebagaimana konsep Kapolri.
"Harapan kami seluruh calon Bintara Noken binaan kami dapat meraih cita-citanya guna mengabdi sebagai anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia yang Presisi," katanya. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Rp100 Ribu per Tabung! Untung Besar Pengoplos Gas Subsidi di Gowa
-
Cek Fakta: Viral Beras SPHP Meledak Saat Dimasak, Benarkah Plastik?
-
'Saat Pandemi Kami Hampir Mati, Sekarang Dimatikan Birokrasi': 8 Tuntutan Nakes Sulsel
-
Siapa Layak Pimpin Unhas? UGM Uji Kemampuan 6 Bakal Calon Rektor
-
Aplikasi Ini Bikin Warga Sulsel Lebih Mudah Akses Produk Hukum?