SuaraSulsel.id - Sebanyak 35 siswa mendapatkan bantuan kacamata baca gratis dari PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
Bantuan bina lingkungan sektor pendidikan ini dilaksanakan di Kantor Cabang Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
Manajemen bandara bekerjasama dengan Optik Cahaya Mata dalam pelaksanaan kegiatan ini.
Sebelumnya, tim dari Optik Cahaya Mata telah melakukan pemeriksaan awal ke 6 panti asuhan untuk melakukan pengecekan mata pada 15 – 16 Februari 2021.
Tim mendapatkan 35 anak yang mengalami gangguan penglihatan. Sehingga berhak mendapatkan bantuan berupa kacamata untuk membantu mereka agar dapat melihat dengan jelas.
Baca Juga: 13 Bandara Ini Raih Penghargaan Suara Pelanggan di Tengah Pandemi
“Sesuai prosedur, kami melakukan tes penglihatan pada setiap anak. Tes dilakukan di masing – masing panti asuhan. Kami mendata anak – anak yang berhak mendapatkan bantuan kemudian dilakukan pemeriksaan selanjutnya di Optik untuk pengukuran lanjut, kesesuaian lensa dan kacamata dengan menggunakan alat kemudian kami kirimkan ke manajamen Angkasa Pura I,” ujar Imran, Anggota Tim Optik Cahaya Mata.
35 siswa yang mendapatkan bantuan tersebut berusia sekitar 9 – 18 tahun yang masih mengenyam pendidikan.
Bantuan senilai Rp 18 juta ini diberikan secara simbolis oleh Rudy Supriadi, selaku Airport Administration Senior Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dan Prayitno Kepala Dinas Sosial Kabupaten Maros.
“Bantuan ini diberikan agar anak yang memiliki penglihatan kurang dapat melihat dengan baik. Serta memudahkan mereka dalam proses belajar. Jadi dengan memakai kacamata yang ukurannya sesuai, anak dapat belajar dengan nyaman,” ujar Rudy.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Maros menyampaikan apresiasinya terhadap bantuan yang diberikan.
Baca Juga: Bandara Ahmad Yani Semarang Terendam Banjir, Ditutup Sementara
“Ini merupakan pertama kali ada bantuan pemberian kacamata dengan metode pemeriksaan awal dan pengecekan menggunakan peralatan di optik mata. Sangat membantu sekali sebagai sarana yang dapat membantu proses belajar siswa,” ujarnya.
“Sebelumnya saya belum pernah periksa mata. Kemarin periksa mata, ternyata saya minus 3. Sekarang saya bisa melihat dengan jelas karena sudah diberikan kacamata ini,” ujar Amelia, siswa kelas 4 Sekolah Dasar penerima bantuan.
Berita Terkait
-
API Gandeng Operator Asal Korsel Mau Kelola Bandara di Kuwait Hingga Filipina
-
Punya Layanan Terbaik, Bandara InJourney Airports Pecah Rekor Borong 34 Penghargaan Dunia dari ACI
-
API Perpanjang Jam Operasional Bandara Lombok Jadi 24 Jam Selama MotoGP
-
Resmi Dilebur, AP I-AP II Kini Jadi Angkasa Pura Indonesia
-
Terminal 3 Bandara Soetta Kebakaran di Minggu Pagi, Restoran Jadi Pemicunya
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Lari Bareng di Bali Bisa Borong Hadiah Ratusan Juta
-
KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya, Banyak Hadiah dan Hiburan Menarik
-
Apakah Garmin Venu 3 Memiliki Layar Sentuh? Temukan Jawaban Beserta Fitur-Fitur yang Dimilikinya
-
Sosok Kasatreskrim AKP Ryanto Ulil Anshar Yang Ditembak Mati Rekannya Sendiri
-
Dikenal Religius, Oknum Dosen Unhas Lecehkan Mahasiswi Saat Bimbingan Skripsi