Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Selasa, 16 Februari 2021 | 13:51 WIB
Asrama Putri Sulawesi Selatan Anging Mammiri di Jalan Kota Baru, Kota Yogyakarta / [Humas Pemprov Sulsel]

SuaraSulsel.id - Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah meresmikan gedung baru Asrama Putri Sulawesi Selatan Anging Mammiri di Kota Yogyakarta, Selasa, 16 Februari 2021.

Sebelumnya peletakan batu pertama untuk asrama putri yang berlokasi di Jalan Kota Baru ini dilakukan Nurdin pada 2 September 2020.

Menelan anggaran sebanyak Rp 4,4 Miliar, bersumber dari APBD Provinsi Sulsel tahun 2020, yang ditargetkan penyelesaian dalam waktu empat bulan. Bangunan dua lantai dengan 18 kamar.

Nurdin menyebutkan, masyarakat dan mahasiswa Sulsel yang ada di Yogyakarta cukup besar jumlahnya.

Baca Juga: Yogyakarta Lakukan Pengecekan Pembatasan Selama Libur Imlek 2021

Hadirnya asrama sangat penting. Sehingga Pemprov Sulsel terus mendorong penyiapan asrama. Selain itu masyarakat Sulsel adalah perantau, termasuk anak muda dan mahasiswanya.

Mereka selalu berusaha melakukan dan mendapatkan yang terbaik di perantauan, termasuk pendidikan. Yogyakarta salah satu menjadi pilihan utama.

"Animo anak-anak kita dari Sulsel itu untuk belajar ke Jogjakarta di berbagai universitas termasuk di UGM itu tinggi sekali," kata Nurdin.

Ia menuturkan saat berkunjungan ke sini, asramanya banyak bagian yang bocor atapnya, kayunya lapuk demikian juga dengan dindingnya.

Asrama Putri Sulawesi Selatan Anging Mammiri di Jalan Kota Baru, Kota Yogyakarta / [Humas Pemprov Sulsel]

Setiap tahun direhab, tapi dianggap belum menjadi solusi. Sehingga diputuskan untuk robohkan dan membangun bangunan yang baru.

Baca Juga: Panen Jagung di Bone, Nurdin Abdullah : Masih Ada Kartel

"Tentu saya berharap, mudah-mudahan dengan hadirnya asrama ini bisa semakin motivasi anak-anak kita untuk semakin giat belajar. Sehingga nanti sudah selesai, mereka akan kembali ke Sulsel untuk mengbabdi," harapnya.

Selian itu, bangunan baru ini dimintanya untuk dirawat dengan baik, sehingga dapat terus digunakan oleh mahasiswa Sulsel lainnya.

Nurdin menjelaskan selain di Yogyakarta asrama lainnya ada di Bandung, Jakarta, Bogor dan Semarang.

"Di Semarang insyaallah (akan diperbaiki), di Bandung, terus di Bogor sudah selesai, ada lagi satu di sana, Jakarta. Mungkin empat tahun depan. Ini kan cuma Rp 4 miliar, tidak terlalu mahal. Kira-kira seperti itu, itu sudah dengan perabot. Dan asrama ini (Anging Mammiri) letaknya sangat strategis dekat ke mana-mana," ujarnya.

Asrama Putri Sulawesi Selatan Anging Mammiri di Jalan Kota Baru, Kota Yogyakarta / [Humas Pemprov Sulsel]

Diketahui, di Kota Yogyakarta saat ini Pemprov memiliki lima asrama provinsi, diantaranya Asrama Mattoanging, Asrama Putri Anging Mammiri, Asrama Latimojong, Asrama Bawakaraeng dan Asrama Sawerigading.

Sejak tahun 2018 Pemprov Sulsel memiliki 11 asrama mahasiswa di Pulau Jawa.

Hadirnya asrama diharapkan akan membuat mereka semakin giat, memicu dan memacu semangat belajar mereka.

Load More