Scroll untuk membaca artikel
Bangun Santoso | Muhammad Yasir
Minggu, 08 November 2020 | 09:54 WIB
Ilustrasi garis polisi. [Suara.com]

SuaraSulsel.id - Polisi masih menyelidiki kasus penusukan terhadap Muharram Jaya alias Musjaya (48) yang merupakan tim sukses calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin-Abd Rahman Bando (Appi-Rahman).

Musjaya sebelumnya ditikam oleh orang tak dikenal saat tengah menyaksikan debat perdana Pilwalkot Makassar di sekitar Gedung Kompas Gramedia, Palmerah, Jakarta Pusat, Sabtu (7/10) malam.

Kanit Reskrim Polsek Metro Tanah Abang AKP Haris mengatakan pihaknya masih menyelidiki siapa pelaku penusukan terhadap Musjaya. Salah satunya dengan memeriksa kamera pengintai atau CCTV yang berada di sekitar lokasi.

"Ini saya masih fokus dalam pengembangan dan menganalisa CCTV serta mencari tau saksi-saksi seputaran TKP," kata Haris saat dikonfirmasi, Minggu (8/11/2020).

Baca Juga: Polisi Pastikan Penusuk Ustaz di Aceh Tak Alami Gangguan Jiwa

Musjaya ditikam oleh orang tak dikenal saat menyaksikan debat Pilwakot Makkasar di Gedung Kompas Gramedia. Peristiwa tersebut tepatnya terjadi pada Sabtu (7/11) malam di halte depan Gedung Kompas Gramedia ketika debat tengah berlangsung di dalam studio Kompas TV.

Ketika itu, Musjaya yang merupakan tim sukses pasangan Appi-Rahman tengah berada di sekitar halte bersama beberapa pendukung menunggu pelaksanaan debat usai.

Mereka tidak masuk ke area debat karena aturan yang diberlakukan KPU Makassar sebagai penyelenggara, membatasi orang masuk ke area utama debat sesuai protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Dari informasi yang dihimpun, mulanya Musjaya didatangi oleh seorang pria tak dikenal. Tiba-tiba, tanpa basa-basi orang tak dikenal itu langsung menancapkan benda tajam pada bagian pinggul kanan.

“Infonya begitu, sebelah kanan pinggulnya dan pelaku langsung kabur,” kata salah satu petugas keamanan internal Kompas Gramedia dilansir dari Terkini.id media jaringan Suara.com.

Baca Juga: Polisi Selidiki Motif Tersangka Tusuk Ustadz di Aceh Saat Maulid Nabi

Sementara itu, saksi lainnya melihat pelaku berlari ke arah pengendara sepeda motor yang sudah menunggunya di depan. Selanjutnya, mereka kabur meninggalkan lokasi.

“Ada temannya pelaku yang tunggu di depan dan langsung kabur mereka,” kata saksi yang enggan disebutkan namanya.

Korban disebut-sebut sempat berusaha mengejar pelaku. Namun upaya tersebut tak berhasil lantaran lukanya yang dialami cukup parah sehingga ia segera dilarikan RS Siloam.

Atas kejadian tersebut, juru bicara Appi-Rahman, Fadli Noor, meminta pihak yang berwajib segera menangkap dan mengungkap motif dari pelaku.

“Kami sangat sayangkan kejadian ini, kami meminta Polisi bertindak tegas segera menangkap pelaku,” ucapnya.

Load More