- Sarana pelestarian budaya dan promosi wisata daerah
- Ajang balap perahu bermotor khas Sulsel ini akan berlangsung selama tiga hari
- Perpaduan antara sport, rekreasi bahari, dan kearifan lokal nelayan
SuaraSulsel.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) menggelar ajang Katinting Race yang bukan hanya sebagai kompetisi.
Namun juga sarana pelestarian budaya dan promosi wisata daerah.
Ajang balap perahu bermotor khas Sulsel ini akan berlangsung selama tiga hari, 24–26 Oktober 2025.
Bertempat di Taman Andalan Center Point of Indonesia (CPI) Losari, Makassar.
Baca Juga:Andi Sudirman Buka Gerakan Pangan Murah Serentak di Sulsel
Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Selatan Andi Erwin Terwo dalam keterangannya, Selasa (14/10) mengatakan kegiatan yang memperebutkan Piala Gubernur Sulsel ini menjadi salah satu daya tarik utama dalam kalender HUT Sulsel 2025.
Karena menghadirkan perpaduan antara sport, rekreasi bahari, dan kearifan lokal nelayan Sulawesi Selatan.
Selain piala bergengsi, para peserta juga akan memperebutkan total hadiah Rp100 juta, berupa uang pembinaan, hadiah mesin, serta trofi untuk enam juara terbaik.
Untuk itu, masyarakat diajak ikut menyaksikan langsung kemeriahan acara ini di kawasan CPI dan Losari.
Pendaftaran peserta dibuka secara gratis, sehingga masyarakat luas, khususnya komunitas nelayan dapat berpartisipasi tanpa biaya.
Baca Juga:Stadion Impian Sulsel Segera Terwujud: 27 Ribu Kursi, Standar FIFA, Tapi...
Informasi lebih lanjut mengenai teknis perlombaan dan pendaftaran dapat diperoleh melalui akun resmi Instagram @sulselprov dan @dishubprovsulsel.
Katinting Race merupakan ajang lomba perahu motor tradisional khas Sulawesi Selatan.
Selain sebagai wadah olahraga dan hiburan masyarakat, kegiatan ini juga menjadi simbol ketangguhan dan kreativitas pelaut Bugis-Makassar dalam mengarungi laut.