- Wilayah Kecamatan Ulubongka diguyur hujan dengan intensitas tinggi
- Mengisolasi delapan desa di wilayah tersebut
- Kebutuhan mendesak saat ini meliputi perbaikan jembatan dan pembangunan jembatan darurat
SuaraSulsel.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melaporkan satu jembatan di Desa Bongka Koi, Kecamatan Ulubongka, Kabupaten Tojo Una-Una, terputus.
Akibat banjir yang dipicu hujan deras, sehingga mengisolasi delapan desa di wilayah tersebut.
Kepala Pelaksana BPBD Sulawesi Tengah Akris Fattah Yunus dalam keterangan tertulis di Palu, menyebutkan banjir terjadi pada Senin (6/10) sore setelah wilayah Kecamatan Ulubongka diguyur hujan dengan intensitas tinggi.
Ia mengatakan kondisi tersebut menyebabkan luapan air merusak jembatan utama yang menjadi penghubung antar desa.
Baca Juga:Musim Hujan Ekstrem Mulai Ancam Sulsel, Waspada Banjir dan Longsor!
“Akibat putusnya jembatan tersebut, delapan desa di Kecamatan Ulubongka kini terisolir dan tidak dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat,” katanya, Rabu 8 Oktober 2025.
Akris menyebut tidak ada korban jiwa maupun warga mengungsi dalam kejadian itu, namun aktivitas masyarakat terganggu karena akses utama transportasi terputus.
BPBD Provinsi Sulawesi Tengah, lanjutnya, berkoordinasi dengan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Tojo Una-Una.
Pihaknya telah mengerahkan petugas untuk melakukan asesmen di lokasi terdampak guna penanganan darurat.
Ia mengatakan kebutuhan mendesak saat ini meliputi perbaikan jembatan dan pembangunan jembatan darurat agar mobilitas masyarakat dapat segera pulih.
Baca Juga:Viral Video Kepala Desa di Bone Ditikam Saat Perkemahan HUT RI
Pihaknya mengimbau masyarakat yang bermukim di daerah lereng perbukitan, bantaran sungai, dan pesisir pantai, untuk meningkatkan kewaspadaan karena telah memasuki musim hujan.