Kasus Istri Bupati Enrekang ini menjadi cerminan dari dilema yang lebih besar yang dihadapi pejabat publik dan keluarganya di era digital.
Di satu sisi, mereka memiliki hak atas kehidupan pribadi. Namun di sisi lain, jejak digital membuat batas antara ruang privat dan publik menjadi kabur.
Panitia PKK memang menyebut pembuatan video di Santiago Bernabeu sudah direncanakan sebagai strategi promosi unik. Namun, eksekusinya justru membuka kotak pandora perdebatan tentang kepantasan.
Pada akhirnya, kontroversi ini bukanlah tentang benar atau salah secara hukum, melainkan tentang persepsi dan empati.
Bagi sebagian orang, ini adalah kisah sukses seorang wanita mandiri. Bagi yang lain, ini adalah pengingat bahwa jabatan publik menuntut kepekaan yang lebih tinggi.
Di tengah terbelahnya opini netizen, satu hal yang pasti. Menjadi figur publik di era media sosial berarti harus siap menimbang setiap unggahan.
Tidak hanya dari niat baiknya, tetapi juga dari dampaknya terhadap perasaan kolektif masyarakat yang dipimpin.