Fatmawati pun menyebut Takalar sebagai contoh nyata bahwa dengan komitmen kuat, target besar bisa dicapai.
Sementara itu, Menteri Koperasi RI, Budi Arie Setiadi, juga memberikan dukungan penuh.
Ia berharap, pembentukan koperasi di 2.266 desa dan kelurahan di Sulsel bisa tuntas pada akhir Mei 2025.
Budi Arie mengapresiasi langkah cepat Takalar dan mendorong daerah lain untuk segera menyusul.
Baca Juga:STNK Palsu Bikin Resah Warga Sulsel, Dijual Rp2,5 Juta
"Kita berharap dengan adanya Rakorda ini, pendirian koperasi Merah Putih di Sulsel bisa dipercepat," kata Budi Arie.
Sebagai informasi, Koperasi Merah Putih adalah program nasional yang digagas Presiden Prabowo untuk memperkuat ekonomi desa dan mengatasi kemiskinan struktural.
Program ini ditegaskan melalui Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.
Rakorda kali ini dihadiri berbagai tokoh penting, mulai dari Ketua Apdesi Sulsel Sri Rahayu Usmi, Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi, hingga Ketua Badan Pengentasan Kemiskinan Budiman Sudjatmiko.
Semua menunjukkan bahwa gerakan besar ini tak bisa jalan sendiri, butuh kolaborasi lintas sektor.
Baca Juga:Peluang Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu untuk Warga Sulsel Hari Ini, Cek Link!
Sulsel Juga Gaspol di Kendaraan Listrik