Sebanyak 450 jemaah mengisi kloter 01 ini, dengan rincian 441 jemaah haji asal Kota Makassar, 8 Petugas Kloter (TPIH, TPIHI, TKHK, PHD), dan 1 jemaah tanazul masuk eks kloter 06. Adapun jemaah lansia dalam kloter ini berjumlah 147 orang, dimana 18 diantaranya butuh bantuan kursi roda.
18 jemaah yang memerlukan bantuan kursi roda tersebut mendapat penanganan khusus dari petugas PPIH Bidang Lansia yang dengan sigap menjemput mereka sejak turun dari pesawat, kemudian dinaikkan keatas bus hingga memasuki aula Arafah untuk mendapatkan pelayanan lebih awal.
Kedatangan kloter 01 ini diterima oleh Plh. Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Andi Darmawan Bintang dalam suatu prosesi penyambutan dan penerimaan di Aula Arafah Asrama Haji Sudiang Makassar.
Sementara dari Pemkot Makassar hadir Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Andi Muh. Yasir bersama Kabag Kesra dan Kadis Kesehatan.
Baca Juga:Menyala! Busana Penuh Emas Pengusaha Skincare di Makassar Usai Ibadah Haji
Ketua PPIH Embarkasi – Debarkasi Makassar, Muh. Tonang dalam laporannya mengungkapkan kesyukurannya karena kloter 01 Debarkasi Makassar ini kembali ke tanah air dalam keadaan utuh.
Selain itu, Kakanwil Kemenag Sulsel ini juga menegaskan bahwa seluruh rangkaian proses penerimaan jemaah haji tidak boleh lebih dari dua stengah jam.
“Sejak turun dari pesawat hingga tiba di aula untuk mengikuti seluruh tahapan penerimaan tidak boleh lebih dari dua setengah jam,” tegasnya. (Humas Kemenag Sulsel)