"Saya minta ke petugas agar yang diprioritaskan turun itu anak-anak dan orang tua, tapi orang berebut sampai ada yang lompat itu," ujarnya saat dihubungi.
Ia mengatakan kebakaran terjadi di sekitar Dek 6 dan 7. Mereka juga sempat mendengar bunyi sirine yang membuat penumpang semakin panik.
"Ya panik, tapi ada petugas yang tuntun kita untuk keluar. Puji Tuhan kita bisa turun ke daratan dengan aman," jelasnya.
Kata Hendrik, ia dan dua orang anaknya hendak Surabaya. Saat ini mereka masih menunggu pemberangkatan dari pihak Pelni.
Baca Juga:Garis Polisi Dipasang di KM Umsini Agar Steril Dari Penumpang
"Masih tunggu kapal ini. Kita masih istrahat di ruang tunggu pelabuhan," jelasnya.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing