SuaraSulsel.id - Kantor perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan menyalurkan Rp5,5 triliun uang pecahan kecil untuk memenuhi kebutuhan uang tunai sepanjang bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Pendistribusian uang pecahan kecil ini bekerja sama dengan perbankan untuk dibagikan di 75 titik di Sulsel ditambah 12 titik di kantor pemerintahan," kata Kepala Perwakilan BI Sulsel Rizki Ernadi Wimanda pada kegiatan Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idul Fitri 1445 Hijriah di Makassar, Senin 18 Maret 2024.
Dia mengatakan, jumlah uang kartal yang dibagikan kali ini meningkat 3,37 persen dibanding periode yang sama 2023 yang tercatat sekitar Rp5,3 triliun.
Peningkatan uang kartal ini, karena meningkatnya permintaan di lapangan menyusul kondisi perekonomian yang semakin baik pasca pandemi COVID-19.
Baca Juga:BI Dukung Pengembangan Sektor Pertanian, Perikanan, dan Peternakan di Sulsel
Menurut Rizki, layanan kas keliling ini dimaksudkan untuk memudahkan masyarakat menjangkau uang rupiah pecahan kecil yang biasanya digunakan untuk berbagi atau bersilaturahmi dengan keluarga.
Sementara itu Wali Kota Makassar Ramdhan Pomanto mengatakan, momen bulan suci Ramadan merupakan momen meningkatkan jiwa sosial, sehingga berbagi adalah tradisi yang patut diapresiasi.
"Kebiasaan berbagi pada saat momen Ramadan dan Idul Fitri ini patut diapresiasi dan BI telah membantu dengan menyiapkan uang pecahan kecil," katanya.
Sementara itu Direktur Operasi dan Digital Bank Muamalat Wahyu Avianto mengatakan, pihaknya adalah salah satu dari perbankan yang mendukung Program BI dalam pendistribusian uang pecahan kecil.
Dia mengatakan, Bank Muamalat menyiapkan uang tunai sekitar Rp736 miliar untuk melayani kebutuhan transaksi penukaran uang baru dan penarikan uang tunai di ATM dan kantor cabang selama Ramadan dan Idul Fitri tahun ini. (Antara)
Baca Juga:Tim Sukses Caleg di Enrekang Minta Uang 'Serangan Fajar' Dikembalikan