SuaraSulsel.id - Kapolsek Bungoro Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, Kompol Andi Alamsyah mengatakan, tiga siswa SMPN 1 Bungoro ditangkap. Karena membawa panah dan badik ke sekolah.
Mengutip akun instagram pangkep.info, diamankannya ketiga pelajar SMP tersebut, berawal dari laporan akan ada rencana tawuran. Antara siswa SMP Negeri 1 Bungoro dengan SMP Tonasa II.
Mendapat laporan itu, kata dia, polisi langsung mendatangi sekolah dan melakukan razia barang bawaan kepada siswa yang ada di sekolah.
"Hasilnya, petugas menemukan benda berbahaya jenis busur sebanyak dua buah beserta pelontarnya, yang diduga akan digunakan dalam aksi tawuran. Tak hanya busur, petugas juga menemukan badik yang disimpan di dalam bagasi motor oleh salah seorang siswa SMP,” kata Alamsyah.
Baca Juga:Tawuran Remaja Pecah di Seberang Ulu Palembang, Warga Amankan Motor yang Nyemplung ke Sungai
Dia mengatakan, tiga siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 1 Bungoro, Pangkep, kedapatan membawa dua busur panah dan badik ke sekolah, Jumat (4/11/2022).
Setelah itu, ketiga pelajar tersebut dibawa ke Mapolsek Bungoro untuk dilakukan pemeriksaan.
"Kalau baru nakal, ndak usah terlalu bangga. Bawa sajam ke sekolah. Pulpen sama LKS harusnya kau bawa dek. Malu nanti sama bajingan-bajingan yang sudah insyaf," tulis akun amirulhajadhi.
"Mulai tommi nakal, Pangkep sedang tidak baik-baik saja," kata akun r_hul13
Baca Juga:Puluhan Remaja Diduga Pelaku Tawuran di Padang Dipulangkan, Polisi: Dijemput Orang Tua