5 Daerah di Sulawesi Selatan Punya Desa Kategori Miskin Ekstrem

Daerah ini kondisinya tidak dapat memenuhi kebutuhan primer manusia

Muhammad Yunus
Rabu, 12 Oktober 2022 | 09:52 WIB
5 Daerah di Sulawesi Selatan Punya Desa Kategori Miskin Ekstrem
Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman berkunjung ke Pasar Sawah di Jalan Gunung Latimojong, Kelurahan Lajangiru, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Selasa, 11 Oktober 2022 [SuaraSulsel.id/Istimewa]

SuaraSulsel.id - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengungkapkan, terdapat lima kabupaten. Memiliki desa dengan kategori kemiskinan ekstrem di Sulawesi Selatan.

Daerah ini kondisinya tidak dapat memenuhi kebutuhan primer manusia. Seperti makanan, air bersih, fasilitas sanitasi, kesehatan, tempat tinggal, pendidikan, dan informasi.

"Saya tidak perlu menyebutkan kabupatennya. Karena saya rasa bupatinya paham dan peduli terkait itu," kata Andi Sudirman pada pertemuan High Level Meeting TPID Provinsi Sulsel, di Makassar, Selasa 11 Oktober 2022.

Ia mengungkapkan, di Kawasan Ajatappareng memiliki satu desa dengan kemiskinan ekstrem. Di Wilayah Luwu Raya juga terdapat dua desa, di Bosowasi dua desa, lalu di Wilayah Selatan Sulsel juga terdapat desa dengan kemiskinan ekstrem.

Baca Juga:Siswa SMKN Karangjambu Sekolah di Kios Desa, Pemerintah Gercep Cari Lahan untuk Bangun Gedung

Tahun depan, Pemprov Sulsel akan memberikan bantuan keuangan ke sejumlah daerah. Wilayah tersebut nantinya dapat menggunakan dana bantuan tersebut untuk mendorong desa yang mengalami kemiskinan ekstrem agar jauh lebih produktif.

"Kami sudah mendata, tahun depan kami akan memberikan bantuan keuangan," katanya.

Kepada Bupati maupun Wali Kota, Andi Sudirman meminta masukan terkait apa saja yang mereka butuhkan untuk nantinya diberikan Pemprov Sulsel.

"Ini kita akan masukkan wilayah ekstrem ini ke bantuan. Intervensi langsung saya minta tolong, para bupati untuk mengindikasi apa yang kami bantukan," ujarnya.

Inflasi

Baca Juga:Kang Dedi Siap Berjuang, Warga Menangis Rumah Ambruk Akibat Proyek Terowongan Kereta Cepat

Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman memimpin High Level Meeting Provinsi Sulawesi Selatan yang dihadiri Forkopimda Sulsel, bupati dan wali kota, Bank Indonesia, Bulog, dan BPS di Hotel Claro, Kota Makassar, Selasa, 11 Oktober 2022.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini