34 Perahu Sandeq Berlayar Dari Polewali Mandar Menuju IKN Nusantara

Mulai dari pantai pelabuhan Tanjung Silopo Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Provinsi Sulawesi Barat

Muhammad Yunus
Kamis, 01 September 2022 | 08:45 WIB
34 Perahu Sandeq Berlayar Dari Polewali Mandar Menuju IKN Nusantara
Sebanyak 34 perahu tradisional sandeq mulai berlayar menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Pulau Kalimantan, Rabu 31 Agustus 2022 [SuaraSulsel.id/Antara]

SuaraSulsel.id - Sebanyak 34 perahu tradisional sandeq mulai berlayar menuju Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Pulau Kalimantan. Mulai dari pantai pelabuhan Tanjung Silopo Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Provinsi Sulawesi Barat

Penjabat Gubernur Sulbar Akmal Malik beserta pejabat pemerintah di Sulbar dan Bupati di Sulbar melepas perahu Sandeq. Terlebih dahulu menggelar ritual budaya "Mapparondong Lopi" di Kabupaten Polman, Rabu 31 Agustus 2022.

Penjabat Gubernur Sulbar Akmal Malik mengaku berterima kasih kepada para passandeq atau orang yang mengemudikan perahu sandeq atas semangatnya yang melestarikan mahakarya maritim Indonesia dengan digelarnya Festival Sandeq.

Ia mengajak, masyarakat Sulbar untuk mendoakan passandeq agar senantiasa diberikan perlindungan dan kesehatan hingga sampai pada tujuannya, di IKN.

Baca Juga:Pembangunan IKN Nusantara, Cipta Karya Ajukan Tambahan Anggaran Dukungan Sebesar Rp10,38 Triliun

Menurut dia, perahu tradisional Sandeq Sulbar dijadwalkan akan tiba di IKN pada 9 September 2022 mendatang, dan sebelumnya akan berlayar mengarungi wilayah Sulbar yakni menuju pantai Banggae dan pantai Deking di Kabupaten Majene hingga menuju pantai Kota Mamuju, yang jaraknya sejauh 170 kilometer

"Rute perahu tradisional Sandeq Sulbar sebelum tiba di IKN, juga akan singgah pada dua pulau yakni Pulau Ambo dan Pulau Salissingan, yang kedua pulau itu masih berada di wilayah kepulauan Kecamatan Balabalakang Kabupaten Mamuju serta berada di tengah Selat Makassar," katanya.

Kedu pulau itu akan menjadi tempat beristirahat dan transit perahu sandeq sebelum selanjutnya meneruskan perjalannya ke IKN dari wilayah Sulbar.

"Perjalanan perahu Sandeq akan dikawal oleh TNI untuk menjaga keselamatan para passandeq," katanya.

Penjabat Gubernur Sulawesi Barat Akmal Malik mengatakan pelaksanaan Festival Sandeq Sulbar menelan anggaran Rp4,7 miliar dari pihak sponsor dan dukungan swasta, dan anggaran yang dibutuhkan tersebut tidak berasal dari APBD Sulbar.

Baca Juga:Rombongan Perahu Sandeq Berlayar Menuju IKN Akan Singgah Istirahat di Dua Pulau

Ia juga menyampaikan, telah disepakati bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali, bahwa festival perahu tradisional Sandeq, digelar bersama dengan peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang jatuh setiap 9 September di IKN.

News

Terkini

Puasa Ramadhan 1444 Hijriah telah memasuki hari ke-7

News | 13:14 WIB

Saat pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2024

News | 12:13 WIB

Jokowi memastikan harga sembako di daerah ini aman

News | 11:56 WIB

Pengendara di bawah umur dan tidak memakai helm juga diamankan

News | 09:32 WIB

Presiden Jokowi akan meresmikan proyek Kereta Api di Kabupaten Maros

News | 09:22 WIB

Ajaran menyimpang yang mengarah pada penyembahan berhala

News | 12:34 WIB

Konflik antara Palestina dan Israel sudah berlangsung 70 tahun

News | 09:26 WIB

Anggota DPRD Sulawesi Selatan mulai rajin melaporkan harta kekayaannya

News | 09:14 WIB

Seharusnya ada pemeliharaan yang dilakukan setiap tahun pada bangunan masjid

News | 14:59 WIB

Presiden Jokowi juga akan melakukan panen raya di Kabupaten Maros

News | 13:22 WIB
Tampilkan lebih banyak