Melihat Proses Pembuatan Gelang Jemaah Haji di Asrama Haji Sudiang Makassar

Salah satu identitas ketika menunaikan rukun Islam yang kelima di Tanah Suci

Muhammad Yunus
Selasa, 21 Juni 2022 | 12:28 WIB
Melihat Proses Pembuatan Gelang Jemaah Haji di Asrama Haji Sudiang Makassar
Gelang untuk digunakan jemaah haji. Sebagai idnetitas di Tanah Suci Mekkah [SuaraSulsel.id/Kemenag Sulsel]

"Total gelang yang kami kerjakan berjumlah Lebih 7.000, sebagaimana jumlah Jemaah Haji yang akan diberangkatkan melalui Embarkasi Haji Makassar yakni 7.247 Jemaah tahun ini. Kami berharap, dari hasil karya ini bisa membawa manfaat bagi para tamu-tamu Allah," ucap Mas Sidik, panggilan pria asal Jepara, Jawa Tengah, yang bernaung dibawah bendera CV Andalan Cipta Karya yang menjadi pelaksana teknis pembuatan gelang jemaah haji di Embarkasi Makassar.

Bagi Sidik, gelang ini dibuat minimal bisa memudahkan petugas haji Indonesia di Tanah Suci. Untuk membantu jika jemaah haji tersesat atau terlepas dari rombongan.

"Proses yang paling sulit adalah membuat nama lengkap jemaah haji. Kalau terjadi kesalahan, tentunya dilakukan cetak ulang," ungkapnya.

Gelang untuk digunakan jemaah haji. Sebagai idnetitas di Tanah Suci Mekkah [SuaraSulsel.id/Kemenag Sulsel]
Gelang untuk digunakan jemaah haji. Sebagai idnetitas di Tanah Suci Mekkah [SuaraSulsel.id/Kemenag Sulsel]

Sebab nama jemaah haji biasanya memiliki perbedaan huruf. Walau secara nada bunyinya sama. tapi secara huruf berbeda-beda.

Baca Juga:Sejarah Padang Arafah, Tempat Pertama Kali Sepasang Manusia Dipertemukan

Ahmad Sidik juga berpesan bagi para jemaah haji agar tetap selalu mengenakan gelang identitas ini. Selain memudahkan jemaah satu dengan jemaah lainnya, juga meringankan tugas petugas haji di Kloter dalam menghafal rombongannya.

"Sejauh ini tidak ada kendala dalam proses pembuatan gelang. Karena sudah kami sudah melakoni pekerjaan ini selama 18 tahun sejak musim haji tahun 2004. Meski pun 2 tahun kemarin sempat istirahat. Karena pelaksanaannya tertunda akibat Pandemi Covid-19," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini