6 Fakta Baru Soal Kasus Penembakan Pegawai Dishub Makassar Najamuddin Sewang

Sejumlah fakta baru terungkap setelah kasus ini direkonstruksi. SuaraSulsel.id merangkumnya berikut:

Eviera Paramita Sandi
Sabtu, 21 Mei 2022 | 11:33 WIB
6 Fakta Baru Soal Kasus Penembakan Pegawai Dishub Makassar Najamuddin Sewang
Ilustrasi pistol/senjata api/senpi. (Shutterstock)

Namun belakangan baru terkuak bahwa pelaku penembakan adalah Chaerul. Ia juga merupakan anggota polisi yang bertugas di Brimob Pabaeng-baeng.

2. Gunakan Uang Operasional BBM Satpol PP untuk Membeli Senjata

Eks Kepala Satpol PP Kota Makassar Iqbal Asnan ternyata menggunakan uang operasional bahan bakar Satpol PP untuk membeli senjata dan motor yang digunakan tersangka Chaerul dan Sulaiman. Totalnya Rp20 juta.

Rp10 juta digunakan untuk membeli motor, senjata api, jaket pengendara jasa online, dan helm lewat market place di Facebook. Sisanya Rp10 juta dibagi dua antara tersangka Chaerul dan Sulaiman.

3. Pakai Dukun Tapi Gagal

Segala macam cara dilakukan Iqbal Asnan untuk menghabisi nyawa Najamuddin. Termasuk dengan santet.

Iqbal sempat memerintahkan ajudannya bernama Asri dan Sahabuddin untuk melempar telur busuk dan air ke atap rumah korban. Barang itu diambil dari dukun di Bulukumba dan Kalimantan.

Sayangnya, upaya itu gagal. Najamuddin dan keluarganya disebut tak pernah merasakan apa-apa. Vidha, istri korban mengaku tak pernah merasakan hal aneh selama ini. Ia juga baru tahu pelaku menggunakan dukun untuk membunuh suaminya setelah rekosntruksi kasus dilakukan di rumahnya.

"Kami tidak pernah merasakan apa-apa. Sakit atau rasakan hal-hal aneh terjadi. Tidak pernah," ujar Vidha.

4. Oknum Polisi Dijanjikan Rp200 Juta untuk Tembak Najamuddin

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini