SuaraSulsel.id - Sulawesi Selatan (Sulsel) memang punya banyak destinasi wisata yang menarik. Selain menawarkan pemandangan yang indah, beberapa tempat wisata di daerah ini memiliki cerita atau mitos yang unik.
Mitos tersebut bahkan menjadi salah satu daya tarik wisatawan untuk datang berkunjung. Misalnya, bisa menemukan jodoh jika berkunjung ke air terjun.
Salah satu tempat yang dipercaya punya kekuatan cinta adalah air terjun ketemu jodoh Takapala, di Malino, Kabupaten Gowa. Daerah yang dikenal dengan Kota Bunga ini, memang terkenal sebagai salah satu daerah yang memiliki daya tarik luar biasa.
Mulai dari air terjun, perkebunan teh, kebun strawberry, juga hutan pinus yang berjejer di sepanjang jalan, akan membuat wisata akhir pekan Anda menjadi lebih menyenangkan. Air terjun ketemu jodoh ini, dapat menjadi pilihan kalian untuk berlibur di akhir pekan.
Baca Juga:Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan Sabtu 27 November 2021
Air terjun ketemu jodoh terletak di Desa Majannang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Gowa, Sulsel. Kalian bisa menggunakan sepeda motor dari Kota Makassar dengan jarak tempuh dua jam.
Air terjun tersebut mempunyai dua tingkatan terjunan yang terlihat menyatu. Tingkatan pertama tidak bisa diakses karena berada di tebing dan terjal.
Menurut warga sekitar, air terjun ini bisa memberikan kemudahan bagi setiap orang yang datang buat mandi sembari berniat mencari jodoh untuk mengarungi bahtera rumah tangga. Beberapa orang sudah membuktikannya.
"Pada tahun 1982, air terjun ini ditemukan oleh Karaeng Bulu Takapala. Awal mulanya diberi nama Ketemu Jodoh karena saat itu seorang laki-laki yang ingin berkunjung ke tempat tersebut dengan niat bertemu dengan jodohnya," ujar pengelola tempat wisata itu yang bernama Kuha, Sabtu (27/11/2021).
Karaeng Bulu mendapati laki-laki itu mengadu nasib ke alam. Ia putus asa karena tak kunjung menemukan jodohnya.
Baca Juga:Pantai Krokoh, Surga Tersembunyi di Perbatasan Gunungkidul dan Wonogiri
Namun, saat mereka sedang berbincang, tiba-tiba ada seorang wanita yang muncul. Wanita itu kemudian menjadi jodohnya. Dari situlah kesepakatan mereka menyebutnya Air Terjun Ketemu Jodoh.
"Begitulah asal usul diberikan namanya," ungkapnya.
Sebagian orang, kata Kuha, kemudian membuktikan kebenaran mitos itu. Beberapa pengunjung bahkan mengambil airnya dan membawa pulang berharap segera dipertemukan dengan jodohnya.
Air terjun ini juga masih sangat asri. Untuk menikmati keindahannya pun cukup merogoh kantong Rp10 ribu per orang.
Disana, pengunjung dapat melakukan segala aktifitas seperti berfoto, berenang dan camp. Namun, air terjun ini sudah menelan korban jiwa beberapa kali karena ternyata sangat dalam.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing