![Harga tes PCR salah satu klinik di Kota Makassar [SuaraSulsel.id / Lorensia Clara Tambing]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2021/09/16/97806-tes-pcr.jpg)
Kendati mahal, ia mengaku minat masyarakat untuk PCR di Lacasino masih banyak. Apalagi bagi mereka yang ingin bepergian.
"Paling banyak itu yang 12 jam. Biasanya yang mau naik pesawat pilih hasil lebih cepat," jelasnya.
Harga lebih murah bisa kalian dapatkan di Kimia Farma Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kota Makassar. Klinik ini mematok harga tes PCR Rp495 ribu.
Kepala Dinas Kesehatan Sulsel Ichsan Mustari tak menampik soal klinik atau layanan kesehatan yang masih menerapkan harga PCR lebih mahal. Namun, ia mengaku belum menerima laporan atau keluhan dari masyarakat sejauh ini.
Baca Juga:Dukungan Masyarakat Samarinda Soal Penurunan Harga Swab Test PCR
Ia meminta agar masyarakat bisa melapor jika masih menemukan hal tersebut. Dinkes mengaku sangat mendukung kebijakan pemerintah.
"Silahkan dilaporkan, kami akan menindaklanjuti dan memberikan teguran ke klinik yang bersangkutan," jelasnya, Jumat, 3 Agustus 2021.
Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Abdul Kadir menambahkan memang masih banyak klinik dan RS yang tak taat aturan. Mereka berdalih ada biaya tambahan untuk konsultasi dokter, ataupun jika ingin hasil cepat keluar.
Padahal, kata Abdul Kadir itu tidak boleh. Klinik atau rumah sakit harus taat dengan biaya yang sudah ditetapkan.
"Kalau Sulsel kan harga tertingginya Rp525 ribu ya, karena di luar Jawa-Bali. Tidak boleh lebih tinggi dari itu, kalau lebih murah dari itu boleh," ungkap calon Rektor Unhas itu.
Baca Juga:Modus Lebih Cepat, Bikin Harga Tes PCR Tak Sesuai Himbauan Jokowi
Kontributor : Lorensia Clara Tambing