SuaraSulsel.id - Aksi kejar-kejaran antara bandar narkoba dengan petugas yang terjadi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) berakhir di kandang kambing. Sang bandar yang membawa tujuh karung sabu seberat 89 kilogram akhirnya tewas ditembus timah panas.
Sebelum tewas, bandar narkoba tersebut semapt lari dan bersembunyu di kandang kambing milik warga yang berada di Jalan Lure, Kelurahan Bajoe, Kecamatan Tanete Riattang Timur. Sebelum tewas, pemilik kandang mendengar suara tembakan empat kali.
"Ada empat kali tembakan, saya lihat yang ditembak pria. Luka yang terlihat jelas di dua kaki yang tertangkap,” kata pemilik kandang Kahar dilansir dari Telisik.id-jaringan Suara.com pada Senin (19/4/2021).
Dari informasi yang beredar, pelaku diduga merupakan bandar sabu internasional bernama Houston Jumadi Amrullah (26) asal Parepare.
Baca Juga:BNN Tembak Mati Diduga Bandar Narkoba di Kabupaten Bone
Lebih jauh, berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku mengangkut sabu menggunakan mobil bak terbuka. Mobil tersebut dibuntuti petugas sejak meninggalkan Pelabuhan Parepare menuju ke Pelabuhan Bajoe Bone dengan tujuan menyeberang ke Sulawesi Tenggara.
Sebelumnya, petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) menembak mati satu bandar narkotika di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan pada Minggu (18/4/2021). Dari penangkapan tersebut, BNN menyita barang bukti 7 karung yang berisikan sabu dengan berat 89 kilogram.
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E Zulpan membenarkan penangkapan terhadap terduga jaringan bandar narkoba di Kabupaten Bone.
"Ada penangkapan narkoba di Bone dilakukan oleh BNN pusat. Barang bukti diamankan cukup banyak ada tujuh karung sabu," kata Zulpan.
Baca Juga:Keras! Arteria Dahlan Minta Polisi Tembak Mati Bandar dan Kurir Narkoba