Perempuan Indonesia Ikut Sempurnakan Teknologi Autopilot Mobil Tesla

Perusahaan mobil Tesla di Amerika Serikat, meluncurkan fitur kecerdasan buatan swakemudi penuh

Muhammad Yunus
Kamis, 03 Desember 2020 | 15:21 WIB
Perempuan Indonesia Ikut Sempurnakan Teknologi Autopilot Mobil Tesla
Moorissa Tjokro berprofesi sebagai Autopilot Software Engineer atau insinyur perangkat lunak autopilot untuk Tesla di San Francisco, California, AS / [Foto: Istimewa]

“Karena kita pengin mobilnya benar-benar kerja sendiri. Apalagi kalau di tikungan-tikungan. Bukan cuman di jalan tol, tapi juga di jalan-jalan yang biasa,” tambah perempuan yang hobi melukis di waktu senggangnya ini.

Moorissa mengaku bahwa proses penggarapan fitur ini “benar-benar susah” dan telah memakan jam kerja yang sangat panjang, khususnya untuk tim autopilot, mencapai 60-70 jam seminggu.

Walau belum pernah berinteraksi secara langsung dengan CEO Elon Musk, banyak pekerjaan Moorissa yang khusus diserahkan langsung kepadanya.

“Sering ketemu di kantor dan banyak bagian dari kerjaan saya yang memang untuk dia atau untuk dipresentasikan ke dia,” ceritanya.

Baca Juga:Mobil Bersistem Autopilot Dinilai Bahayakan Jiwa Manusia

Mengingat tugasnya yang harus menguji perangkat lunak mobil, sebagai karyawan, Moorissa dibekali mobil Tesla yang bisa ia gunakan sehari-hari.

“Karena kerjanya dengan mobil, juga dikasih perk (keuntungan.red) untuk drive mobilnya juga kemana-mana, biar bisa di testing,” jelas Moorissa. (VOA)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini