“Kalau kita bicara toleransi, lucunya, di dalam dunia Islam sendiri para ulama ada perbedaan pendapat mengenai definisi khilafah, dan mereka enggak ada yang ditangkap dan dipersekusi. Tapi di kita, berbeda pendapat dalam mengartikan Pancasila, bisa dipenjara. Jadi sistem mana yang lebih toleran?”
“Tidak ada dalam sejarah ulama yang kemudian masuk penjara gara-gara dia menawarkan satu konsep yang berbeda dalam mengartikan satu dalil. Padahal, itu dalil-dalil yang bersifat samawi, atau langit,” kata dia.