Cinta Mati, Pelajar Perempuan Ini Memaksa Kekasihnya Poligami

MR memaksa dinikahi oleh kekasihnya AR. Meski harus menjadi istri kedua.

Muhammad Yunus
Jum'at, 16 Oktober 2020 | 14:33 WIB
Cinta Mati, Pelajar Perempuan Ini Memaksa Kekasihnya Poligami
Pernikahan dini Siswa SMK di Lombok Barat / Foto: Inside Lombok

Namun dirinya bersyukur, karena AR berkeinginan untuk tetap melanjutkan sekolah. Ia berharap AR bisa lulus dari sekolahnya.

“Syukurnya AR masih mau tetap sekolah, kalau kita berharap sih dia juga bisa tetap melanjutkan pendidikan sampai kuliah,” harap sang Ayah.

Pernikahan anak ini membuat heboh media sosial. AR yang masih duduk di kelas XII SMKN 1 Gerung, menikahi dua perempuan dalam waktu satu minggu.

Dua perempuan yang dinikahi AR juga masih duduk di bangku sekolah. Pernikahan ini terjadi di Desa Cendimanik, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat.

Baca Juga:Poligami 2 Pacar, Anak STM AR Diminta Orangtua Terus Lanjutkan Sekolah

Istri pertama AR, berinisial FR asal Desa Bug-Bug, Kecamatan Lingsar. Diduga masih berusia 16 tahun.

Begitupun dengan istri keduanya MR yang dinikahi seminggu kemudian. Merupakan perempuan usia 16 tahun asal Desa Sekotong Tengah. Ia juga merupakan seorang siswi di salah satu Madrasah Aliyah.

SMKN 1 Gerung Tetap Izinkan Siswa yang Menikah Dini Bersekolah

Kepala SMKN 1 Gerung, Sudirman, mengaku bahwa pihak sekolah tetap akan mengizinkan yang bersangkutan untuk melanjutkan sekolah. Dan mengikuti ujian nasional nantinya.

“Karena belum ada aturan kalau yang menikah itu harus dikeluarkan. Jadi dia tetap bisa sekolah, asalkan dia sendiri memang mau tetap sekolah,” ujarnya.

Baca Juga:Tidak Terima Kekasihnya Menikah, Perempuan Ini Menuntut Dipoligami

Sudirman menyesalkan, bahwa hingga saat ini, pihak sekolah belum menerima laporan langsung mengenai pernikahan siswanya. Keluarga siswa tidak ada yang melapor. Karena apabila terjadi hal semacam itu, pihaknya meminta agar keluarga memberi laporan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini