Berubah Total! Perempuan Ini Habiskan Ratusan Juta untuk Operasi Plastik

Seorang perempuan memutuskan untuk melakukan operasi plastik dan mengubah total wajahnya hingga tak bisa lagi dikenali.

M. Reza Sulaiman | Dinda Rachmawati
Selasa, 29 September 2020 | 15:18 WIB
Berubah Total! Perempuan Ini Habiskan Ratusan Juta untuk Operasi Plastik
Ilustrasi operasi plastik. (Shutterstock)

SuaraSulsel.id - Memiliki wajah yang tidak rupawan membuat perempuan ini mengalami bullying sejak kecil. Ia pun memutuskan untuk melakukan operasi plastik dan mengubah total wajahnya hingga tak bisa lagi dikenali.

Ya, Mikishi asal Jepang membuat heboh dunia maya setelah mengakui melakukan operasi plastik di akun Twitternya @Qpr_7. Menurutnya, ini adalah hasil dari serangan operasi plastik yang ia lakukan pada bulan Maret lalu.

Cuitan viral yang mendapat lebih dari 9 ribu likes ini membuat banyak warganet terkejut dan tak percaya. Bahkan, tak sedikit yang bertanya, di mana ia melakukan prosedur tersebut karena hasilnya yang cukup memuaskan.

"Saya kagum dengan perubahan yang membuat saya berpikir untuk saya menjalani operas plastik juga," cuit seorang warganet.

Baca Juga:Potret Pria Mirip Alien, Terobsesi Ubah Penampilan hingga Potong Hidung

"Sungguh menakjubkan bahwa Anda memberitahunya sendiri. Beberapa orang merasa diselamatkan," kata yang lain.

"Saya tinggal di fukuoka, tetapi saya tidak dapat menemukan rumah sakit yang bagus. Jadi bisakah Anda memberi tahu saya klinik mana yang dirawat?," komentar seorang warganet.

Dilansir Oddity Central, dia menjalani prosedur kosmetik pertamanya setelah ia lulus SMA dengan melakukan pembentukan kembali wajahnya. Sejak saat itu, perempuan berusia 25 tahun tersebut kembali menjalani operasi plastik beberapa kali lagi. Hingga kini, ia telah menghabiskan sekitar 4 juta yen atau sekitar Rp566 jutaan dalam prosesnya.

Mikishi tak menyesal mengeluar uang sebanyak itu karena ini adalah hal baik yang mengubah hidupnya, mengembalikan harga dirinya dan membantunya menjalani hidup lebih bahagia, alih-alih tenggelam dalam depresi. Ejekan dari teman-temannya saat ia duduk di bangku kelas menengahlah yang mendorongnya menjalani operasi plastik. Menurut Mikishi saat itu ia mengatakan pada seorang temannya bahwa ia memiliki cita-cita untuk menkasi seorang model.

Namun, temannya malah tertawa dan seluruh isi kelas mengetahuinya. Mereka mengatakan, bahwa seharusnya Mikishi melihat dirinya dicermin sebelum bermimpi menjadi seorang model.

Baca Juga:Bintang Reality Show Ungkap Alasan Sedot Lemak, Bantu Atasi Penyakit Kronis

Kejadian memalukan itulah yang membuatnya terobsesi dengan penampilannya, menganggap dirinya jelek dan menolak untuk berbagi impian, serta aspirasinya dengan siapa pun. Dia ingat melihat sekeliling dan berpikir bahwa semua gadis lain lebih manis darinya. Itu menjadi sangat buruk sehingga dia hampir tidak bisa fokus pada hal lain selain penampilannya.

“Saya sangat membenci wajah saya sehingga saya tidak ingin orang melihat wajah saya, jadi saya tidak suka berjalan keluar atau naik kereta. Itu sebabnya saya bahkan meminta orang tua saya menjemput saya dari sekolah dengan mobil," kata Mikishi.

"Selain itu, mentalitas saya sangat tidak stabil, dan saya tiba-tiba menangis di kelas. Saya pikir saya tidak bisa terus hidup seperti itu, dan ketika saya lulus saya bersiap untuk memutuskan hubungan dengan teman-teman saya. Saya mengaku kepada ibu saya bahwa saya ingin menjalani operasi plastik segera setelah saya lulus," jelasnya lagim

Setelah melihat seberapa serius masalah yang muncul pada putrinya, ibu Mikishi setuju untuk membayar prosedur apa pun yang ingin dia lakukan, selama dia berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Pada hari pertama setelah lulus SMA, Mikishi menjalani operasi sayatan mata penuh, pembentukan kembali ptosis dan prosedur di sudut luar matanya.

Namun, pengalaman pertama dengan operasi plastik itu hanya memperburuk keadaan. Dia mulai berpikir tentang apa yang orang lain akan pikirkan ketika melihatnya. Bagaimana jika dia masih belum cukup cantik? Jadi dia tidak keluar rumah selama tiga bulan, dan malah mengalami depresi berat.

Keluarganya membantunya melewatinya, dan dia mulai bersosialisasi setelah mendapatkan pekerjaan paruh waktu di perkantoran Pemerintah.

Mikishi masih belum percaya diri dengan penampilannya sehingga dia beralih ke operasi plastik lagi, melakukan implan dagu, operasi hidung, serta lebih banyak perawatan pada matanya. Dia telah menjalani empat operasi plastik besar sejauh ini, serta beberapa prosedur pemeliharaan.

Mikishi juga melakukan pinjaman untuk membiayai semua operasi plastik yang telah dia lakukan. Meski begitu dia dia mengatakan bahwa dia lebih suka berhutang daripada menderita karena harga diri yang rendah.

Saat ini, Mikishi mengadvokasi operasi plastik bagi orang-orang yang benar-benar merasa membutuhkannya, dan dia bahkan telah mendirikan perusahaan bernama Popelka Co. Ltd., yang menyediakan layanan konsultasi dan konseling mengenai operasi plastik, perkenalan rumah sakit, dukungan biaya dan dukungan juru bahasa untuk prosedur di luar Jepang.

"Jika Anda ingin menjalani operasi plastik atau tidak menyukai wajah Anda, jangan sampai Anda berbicara dengan orang yang salah," kata Mikishi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini