Rumah Presiden Habibie Tak Terawat, Padahal Terdaftar Sebagai Cagar Budaya

Rumah pojok di Jalan Alwi Abdul Jalil Habibie itu sudah menjadi aset daerah, dan tercatat sebagai cagar budaya Kota Parepare

Muhammad Yunus
Jum'at, 25 September 2020 | 17:49 WIB
Rumah Presiden Habibie Tak Terawat, Padahal Terdaftar Sebagai Cagar Budaya
Rumah masa kecil Presiden ke-3 Indonesia, almarhum BJ Habibie di Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Sulawesi Selatan / Foto : Istimewa

SuaraSulsel.id - Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti didampingi Wakil Wali Kota Parepare Pangerang Rahim meninjau rumah masa kecil Presiden ke-3 Indonesia almarhum BJ Habibie di Kecamatan Ujung, Kota Parepare, Jumat (25/9/2020).

Rumah pojok di Jalan Alwi Abdul Jalil Habibie itu sudah menjadi aset daerah, dan tercatat sebagai cagar budaya Kota Parepare.

Meski kurang terawat dan banyak dipenuhi daun pepohonan yang jatuh, namun rumah tersebut masih utuh. Dengan struktur bangunan dan bagian dalam yang tetap seperti dulu.

“Saya setuju dan mendorong Pemerintah Kota Parepare yang akan menjadikan rumah ini sebagai Museum BJ Habibie. Selain sebagai bentuk penghormatan kita kepada Presiden Indonesia ketiga tersebut, juga ini adalah bagian dari kearifan lokal, sekaligus ikon kebanggaan masyarakat Parepare khususnya, dan Indonesia pada umumnya,” kata La Nyalla.

Baca Juga:Kunjungi Karo, Ketua DPD RI La Nyalla Dapat Marga Sitepu

La Nyalla dan rombongan juga berkunjung ke Sentra Agribisnis dan Kebun Kabupaten Enrekang.
Diterima langsung Bupati Muslimin Bando, Ketua DPD dan rombongan melakukan penanaman pohon dan bibit hortikultura, serta melepas bibit ikan nila dan gurame ke kolam penangkaran.

Ia mengaku selalu mendorong daerah untuk mencari terobosan. Guna peningkatan kapasitas fiskal daerah.

Apalagi di tengah pelambatan ekonomi dan resesi yang sudah di depan mata.

“Daerah harus menjadi kekuatan ekonomi dengan fokus kepada potensinya masing-masing. Enrekang sudah fokus di pertanian dan perkebunan. Sudah on the track,” unugkapnya.

Sebelumnya, La Nyalla bersilaturahim dengan Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah dan Forkompimda di rumah jabatan Gubernur Sulsel, di Jalan Sungai Tangka, Makassar, Kamis malam.

Baca Juga:Profil BJ Habibie: Mengenang Satu Tahun Wafatnya Sang Visioner

Pada kesempatan itu, Nurdin menjelaskan apa yang menjadi kebutuhan Sulsel baik dalam bidang pertanian, perikanan, peternakan, kehutanan dan yang paling penting soal dunia usaha atau investor.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini