SuaraSulsel.id - Bencana banjir bandang yang melanda Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan turut mengundang perhatian dari berbagai pihak. terbaru, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Makassar turut bergerak memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak.
Disampaikan Ketua IDI Makassar Dr dr Siswanto Wahab di Makassar, pada Rabu (15/7/2020) musibah banjir bandang yang melanda Kabupaten Luwu Utara merupakan duka bersama.
"Ini adalah ujian kita bersama. Saudara-saudara kita di sana sedang dilanda musibah dan kita semua wajib meringankan beban itu dengan bergotong royong seperti yang dilakukan sekarang ini," ujarnya, melansir Antara.
Siswanto Wahab juga menyebutkan, hujan yang mengguyur Kabupaten Luwu Utara, terlebih Kecamatan Masamba dan Desa Tadda dengan kecepatan angin lima knot tersebut menyebabkan sejumlah sungai di wilayah itu meluap.
Baca Juga:Evi Masamba Jual Mobil Alphard, Bantu Korban Banjir Bandang Luwu Utara
Ia mengatakan, bencana yang menimpa warga Luwu Utara tidak hanya bencana alam saja. Selain musibah tersebut, saat ini seluruh warga merata hampir di semua negara juga sedang berjuang melawan pandemi COVID-19 sehingga keadaan saat ini semakin memperburuk keadaan.
"Ada dua bencana yang dihadapi saudara-saudara kita di Luwu Utara, bencana alam dan bencana nonalam. Makanya, kita harus bersama-sama menguatkan mereka dengan memberikan bantuan materil maupun nonmateril," kata Siswanto Wahab.
Humas IDI Makassar dr Wachyudi Muchsin juga turut menyerahkan bantuan berupa 30 set alat pelindung diri (APD) , lima liter hands anitizer serta dua boks masker surgical.
Lebih lanjut ia menjelaskan, bantuan yang diserahkan adalah bantuan tahap awal baik bagi para tenaga medis maupun sukarelawan yang ada di lokasi bencana. Selain itu, pihaknya juga terus memantau situasi dan kondisi di Luwu Utara.
"Semoga bantuan ini bermanfaat buat relawan, warga, dokter dan nakes yang ada di medan bencana. IDI Makassar sangat berduka mendalam atas cobaan yang menimpa saudara kita di Masamba, Luwu Utara," pungkas Wachyudi Muchsin.
Baca Juga:Akses Internet Sulit, Warga Senempek Cari Sinyal di Saluran Sanitasi