- Gubernur Sulsel meresmikan *groundbreaking* Matano Belt Road sepanjang 35 km di Luwu Timur pada 22 Desember 2025.
- Proyek ini menghubungkan Desa Ussu (Sulsel) dengan Nuha (Sulteng), menggantikan ketergantungan pada penyeberangan feri.
- Pembangunan ini bertujuan mempermudah mobilitas, melancarkan distribusi hasil tani, dan mempercepat pertumbuhan ekonomi wilayah.
SuaraSulsel.id - Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, melakukan groundbreaking Project Matano Belt Road sepanjang 35 kilometer yang menghubungkan Desa Ussu, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, dengan Nuha, Provinsi Sulawesi Tengah.
Kegiatan tersebut berlangsung di Desa Ussu, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, Senin (22/12/2025).
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati Luwu Timur Puspawati Husler, Chief of Operation and Infrastructure Officer PT Vale Abu Ashar, serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Luwu Timur.
Dalam sambutannya, Gubernur Andi Sudirman Sulaiman menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya groundbreakingproyek strategis tersebut sebelum akhir tahun.
Ia menjelaskan, Matano Belt Road merupakan inisiatif yang lahir dari kebutuhan nyata masyarakat akan akses darat yang lebih memadai.
“Bismillah, hari ini kita melakukan groundbreaking Project Matano Belt Road sepanjang 35 kilometer yang menghubungkan Ussu, Kabupaten Luwu Timur, Sulsel dengan Nuha, Sulawesi Tengah. Terima kasih kepada seluruh pihak atas komitmennya sehingga kegiatan ini dapat terlaksana,” ujar Andi Sudirman.
Ia menuturkan, selama puluhan tahun masyarakat harus bergantung pada penyeberangan feri untuk mobilitas antarwilayah.
Dengan hadirnya jalur darat ini, masyarakat memiliki alternatif akses yang lebih strategis dan berkelanjutan.
“Proyek ini saya inisiasi karena melihat kebutuhan akses masyarakat yang sudah lama bergantung pada feri. Kini, kita menghadirkan jalur darat yang diharapkan menjadi akses utama ke depan,” jelasnya.
Baca Juga: Gubernur Sulsel Lepas 7 Bus Pemudik Gratis Jelang Libur Akhir Tahun 2025
Gubernur Andi Sudirman juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada PT Vale atas kontribusi nyata dalam mendukung pembangunan infrastruktur di Luwu Timur.
“Alhamdulillah, terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PT Vale atas kontribusinya bagi Luwu Timur. Proyek ini diharapkan mampu mempermudah mobilitas masyarakat, memperlancar distribusi hasil pertanian, mendorong aktivitas perdagangan, serta mempercepat pertumbuhan ekonomi wilayah,” katanya.
Sementara itu, Chief of Operation and Infrastructure Officer PT Vale, Abu Ashar, menyambut baik pembangunan Matano Belt Road dan menegaskan komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan daerah.
“Ini adalah hal yang baik. Mudah-mudahan ke depan dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat. Ini merupakan bukti komitmen PT Vale dalam mendorong peningkatan ekonomi di Luwu Timur,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Sulawesi Selatan atas arahan dan dukungan yang diberikan selama ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Gubernur atas arahan yang baik, sehingga proyek ini dapat segera direalisasikan,” tutup Abu Ashar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
Stok Aman, Harga Agak Goyah: Cek Harga Bahan Pokok di Palu Jelang Natal & Tahun Baru 2026
-
Gubernur Sulsel Groundbreaking 'Jalan Tol' 35 KM Hubungkan Luwu Timur dan Sulawesi Tengah
-
BI Sultra Siapkan Rp980 Miliar Uang Tunai untuk Nataru 2025/2026
-
Makassar Bidik 6,18 Juta Wisatawan di 2025, Apa Strateginya?
-
Ada Servis Gratis Motor dan AC Rumah Ibadah Jelang Natal di Kendari