- Mengembangkan hasil hutan bukan kayu melalui inovasi budidaya jamur tiram
- Dosen Fakultas Kehutanan dengan fokus penelitian pada produk hutan non-kayu
- Jamur tiram memiliki nilai gizi yang baik dan sangat potensial dikembangkan sebagai pangan sehat
Proses pembuatan jamur tiram sendiri dimulai dari pemanfaatan serbuk gergaji kayu berwarna putih yang diolah, dicampur dengan kapur dan dedak, kemudian ditambahkan mikroba untuk mempercepat pelapukan.
Setelah melalui proses fermentasi selama 3–7 hari, campuran dimasukkan ke dalam baglog dan disterilisasi sebelum diinokulasi dengan bibit jamur.
Menariknya, bibit jamur yang digunakan berasal dari hutan dan dikembangkan dalam media buatan yang menyerupai habitat aslinya.
Beberapa pembeli bahkan sudah memanfaatkan jamur hasil produksi ini sebagai bahan baku makanan olahan seperti jamur krispi dan obat-obatan.
Ke depan, Baharuddin menyampaikan rencana inovasi berupa penggunaan teknologi penyemprotan otomatis yang dapat dikendalikan melalui perangkat gadget, guna meningkatkan efisiensi perawatan jamur.
“Kami berharap akan ada dukungan tenaga kerja yang fokus mengelola budidaya jamur tiram agar kegiatan ini tetap berkelanjutan, memiliki nilai profit, dan terus menjadi bahan penelitian. Selain itu, perlu juga penguatan aspek promosi dan pemasaran,” pungkasnya.
Kegiatan budidaya jamur tiram di Kampung Rimba menjadi salah satu bentuk nyata penerapan konsep hasil hutan non-kayu yang berkelanjutan sekaligus wadah bagi mahasiswa untuk mengembangkan riset terapan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Gubernur Sulsel Update Penanganan Tim Medis di Sumatera: Evakuasi Pasien Berlangsung Intensif
-
Gubernur Sulsel Serahkan Bantuan Keuangan Rp 10 M di Peresmian Kolam Labu Bentenge Bulukumba
-
Jufri Rahman Apresiasi Peran Vital Bank Indonesia Jaga Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi Sulsel
-
Fatmawati Rusdi Kunjungi Posyandu Matahari Gowa: Jaga Komitmen Penurunan Stunting Menuju 19 Persen
-
Gubernur Sulsel Hadiri Workshop SMK Go Global, Persiapkan Lulusan Bekerja di Luar Negeri