- Puluhan UMKM produsen kopi lokal, khususnya robusta, yang sudah lama dikenal sebagai komoditi andalan Toraja
- Konsep ini membuat pengunjung lebih dekat dengan cerita di balik secangkir kopi Toraja
- Festival Kopi Toraja Utara diprediksi bakal tumbuh menjadi agenda unggulan
SuaraSulsel.id - Toraja Utara kembali meneguhkan dirinya sebagai tanah kopi unggulan Sulawesi Selatan.
Festival Kopi yang digelar di daerah ini pada 20–21 September 2025 sukses mengumpulkan puluhan UMKM produsen kopi lokal.
Khususnya robusta, yang sudah lama dikenal sebagai komoditi andalan Toraja.
Bupati Toraja Utara, Frederick Victor Palimbong, menegaskan bahwa festival ini bukan sekadar ajang menikmati kopi.
Tetapi juga ruang pertemuan antara pelaku UMKM, petani, dan para penikmat kopi dari berbagai daerah, bahkan wisatawan mancanegara.
“Kegiatan ini berlangsung selama dua hari. Kami harap bisa menjadi kalender wisata tahunan di Toraja Utara,” kata Frederick saat dikonfirmasi dari Makassar, Sabtu (20/9/2025).
Festival kopi ini dirancang untuk memberikan pengalaman berbeda kepada pengunjung.
Para tamu disuguhkan perjalanan rasa, mulai dari melihat biji kopi segar dari petani, menyaksikan proses pengolahan, hingga mencicipi sajian kopi siap minum.
Konsep ini membuat pengunjung lebih dekat dengan cerita di balik secangkir kopi Toraja.
Baca Juga: Miris! Guru Pedalaman Tana Toraja Utang Ojek Rp10 Juta Demi Mengajar
Ke depan, pemerintah daerah berencana menghadirkan lebih banyak petani kopi secara langsung agar mereka bisa menjajakan hasil panennya sekaligus bertemu pembeli maupun investor.
“Jadi festival ini mempertemukan petani kopi langsung dengan pembeli atau investor. Ini bukan hanya soal wisata, tapi juga peluang ekonomi,” tambah Frederick.
Suasana festival kian semarak dengan hadirnya wisatawan mancanegara. Salah satunya Harry, pengunjung asal Belanda yang mengaku telah 10 tahun rutin berkunjung ke Toraja.
Ia mengaku jatuh cinta dengan kopi robusta Toraja dan siap membuka peluang kerja sama dagang.
“Kalau ada kesempatan memasarkan kopi robusta Toraja ke Belanda, saya siap jadi pembeli maupun investor,” ujarnya antusias.
Dengan semangat yang ditunjukkan para pelaku UMKM, dukungan pemerintah daerah, serta minat tinggi wisatawan, Festival Kopi Toraja Utara diprediksi bakal tumbuh menjadi agenda unggulan.
Tidak hanya memperkuat citra Toraja sebagai daerah wisata budaya, tetapi juga sebagai rumah bagi kopi robusta yang mendunia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
Terkini
-
Ribuan Orang Lari Lintasi 4 Pantai Eksotis Makassar
-
Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares Frustasi Jelang Laga Hari Ini
-
Hari ke-12 Pencarian Freeport: Tony Wenas Janji Beri Dukungan Penuh Keluarga Korban
-
Tragis! Anak 7 Tahun Tewas Terjebak Kebakaran di Makassar
-
Festival Kopi Toraja Utara, UMKM dan Wisatawan Mancanegara Bertemu di Satu Meja