Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Yunus
Kamis, 12 Juni 2025 | 20:29 WIB
Ilustrasi pesawat jatuh: Pesawat Air India dengan nomor penerbangan AI171 itu jatuh di kawasan permukiman Meghaninagar Kamis 12 Juni 2025 [Suara.com]

“Berdasarkan manifes penumpang yang diperoleh KJRI Mumbai, tidak ada WNI yang menjadi penumpang di dalam pesawat yang dimaksud,” kata Judha melalui pernyataan tertulis.

Pesawat Air India penerbangan AI171 jatuh tak lama usai lepas landas dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel di Ahmedabad, India barat, Kamis siang waktu setempat.

Pesawat yang sedianya berlepas ke Bandara Gatwick di London, Inggris, tersebut mengangkut total 242 orang yang terdiri dari 232 penumpang dan 10 awak penerbangan.

Menurut maskapai penerbangan nasional India tersebut melalui kanal resminya di X @airindia, ada 169 warga negara India dalam pesawat Boeing 787-8 yang naas tersebut.

Baca Juga: Seaplane Segera Mengudara di Sulsel, Gubernur Siapkan Subsidi Penerbangan Perdana

Sementara, para penumpang asing dalam pesawat tersebut terdiri dari 53 WN Inggris, tujuh warga negara Portugal, dan seorang warga negara Kanada.

Air India menyatakan bahwa para korban cedera dievakuasi ke rumah sakit terdekat. Saluran telepon khusus juga telah disediakan maskapai itu untuk kepentingan informasi terkait kecelakaan.

Air India siap bekerja sama sepenuhnya dengan pihak berwenang yang menyelidiki kecelakaan ini,” demikian menurut Air India dalam pernyataannya.

Menurut direktorat penerbangan sipil India, dilansir dari Anadolu, pesawat naas itu sempat mengirim sinyal darurat (Mayday) kepada pengatur lalu lintas udara sesaat setelah mengudara, namun tidak merespons komunikasi selanjutnya.

Hingga berita ini disiarkan, jumlah korban belum dapat dipastikan, namun dikhawatirkan akan terdapat banyak korban jiwa. Peristiwa ini juga menjadi kecelakaan besar pertama pesawat Boeing 787.

Baca Juga: Diskon Gede-gedean! Paket Wisata Murah di DIATF Makassar, Ada Cicilan 0 Persen

Perdana Menteri Malaysia Bersedih

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim menyatakan kesedihan mendalam atas peristiwa kecelakaan tragis Air India 171 di dekat Ahmedabad, India, Kamis.

"Atas nama Pemerintah dan Rakyat Malaysia, saya menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga dan orang-orang terkasih dari semua yang terkena dampak," kata PM Anwar.

Pesawat Air India tujuan London yang mengangkut 242 orang dilaporkan jatuh pada Kamis (12/6), tak lama setelah lepas landas dari Bandar Udara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel di Negara Bagian Gujarat, India barat.

Menurut otoritas setempat, pesawat tersebut jatuh di kawasan permukiman Meghaninagar, Ahmedabad, setelah lepas landas pada pukul 13.39 waktu setempat (08.09 GMT/15:09 WIB). Layanan darurat segera dikerahkan ke lokasi kejadian.

PM Anwar menyatakan Malaysia turut berduka cita atas musibah tersebut. Malaysia berdiri dalam solidaritas penuh di tengah upaya bantuan yang terus bergulir.

Load More