SuaraSulsel.id - Warga menghabiskan waktu libur Lebaran di Danau Talaga, Desa Talaga, Kecamatan Dampelas, Kabupaten Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah, Rabu 2 April 2025.
"Ini kali pertama saya datang bersama dengan keluarga di Danau Talaga ini," kata salah satu pengunjung asal Tomohon, Susana Rawung.
Susana menikmati gado-gado di lapak pinggiran danau, sementara keluarga lainnya menikmati 'mie giling pante barat', salah satu makanan khas di daerah tersebut selain 'dange pisang' dan 'dange rono'.
"Indah, tenang air permukaannya. Di sekitar dikelilingi pohon enau memberikan kesan adem. Mudah-mudahan bisa datang lagi pada kesempatan berikutnya," ujarnya.
Di sisi lain, Erwin, warga Desa Talaga, salah satu penjaja makanan, ikut merasakan manfaat dari kunjungan wisatawan yang kebanyakan warga lokal.
Hampir sepekan terakhir wisatawan yang mengunjungi Danau Talaga meningkat signifikan dibandingkan hari-hari biasa.
Meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan lokal, kata dia, ikut mendongkrak pendapatan yang diterima setiap harinya.
"Kalau bukan hari libur biasanya pendapatan hanya sekitar Rp200.000, sementara di libur Lebaran bisa sampai Rp1.000.000 bahkan lebih," ujarnya.
Pemerintah desa yang menyediakan lapak bagi warga penjual makanan hanya mengenakan bea atau kontribusi sebesar lima persen dari pendapatan bersih.
Baca Juga: Polisi Tangkap Pengeroyok Panitia Salat Idulfitri di Selayar
"Mudah-mudahan ke depan akan semakin banyak sarana dan prasarana wisata yang dibangun sehingga wisatawan yang berkunjung ke Danau Talaga ini semakin meningkat," harap Erwin.
Danau Talaga tak jauh dari salah satu destinasi wisata Pantai Bambarano, Desa Sabang, Kecamatan Dampelas. Danau tersebut berada di sisi kiri ruas jalan poros Palu-Toli Toli, kira-kira tiga jam lebih waktu tempuh dari Kota Palu.
Wisata Minahasa
Ratusan warga dari Kota Manado, Sulawesi Utara, memadati sejumlah lokasi wisata di wilayah Tateli, Kabupaten Minahasa, untuk mengisi libur Idul Fitri.
Dua lokasi yang menjadi tujuan favorit warga yakni, "Pondok Daun" dan "Blessing Resort", yakni objek pemandian kolam dan pemandangan alam.
"Mumpung anak-anak lagi libur sekolah, kami sengaja memilih berlibur di Pondok Daun Tateli. Selain karena air dari kolam renang yang sejuk, di belakangnya ada pemandangan alam hutan yang hijau," kata Yeti, salah satu warga Sario, Manado.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kata-kata Elkan Baggott Curhat ke Jordi Amat: Saat Ini Kan Saya...
- Kata-kata Ivar Jenner Usai Tak Dipanggil Patrick Kluivert ke Timnas Indonesia
- 3 Pemain Keturunan yang Menunggu Diperkenalkan PSSI usai Mauro Zijlstra
- Usai Kena OTT KPK, Beredar Foto Immanuel Ebenezer Terbaring Dengan Alat Bantu Medis
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
5 Fakta Kekalahan Memalukan Manchester City dari Spurs: Rekor 850 Gol Tottenham
-
Rapper Melly Mike Tiba di Riau, Siap Guncang Penutupan Pacu Jalur 2025
-
Hasil Super League: 10 Pemain Persija Jakarta Tahan Malut United 1-1 di JIS
-
7 Rekomendasi HP 2 Jutaan dengan Spesifikasi Premium Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Puluhan Siswa SD di Riau Keracunan MBG: Makanan Basi, Murid Muntah-muntah
Terkini
-
Semen Padang vs PSM Makassar: VAR Beraksi
-
Sinyal Eksodus Menguat! Wagub Sulsel Fatmawati Rusdi 'Bolos' Demi Dampingi PSI
-
Gubernur Sulsel Perintahkan Kenaikan Pajak Ditunda dan Dikaji Kembali
-
Bocah Viral Pemungut Sisa Kue di Gowa Dapat Hadiah Sepeda dari Gubernur Sulsel
-
Gubernur Sulsel Tanggung Biaya Pengobatan Semua Korban Aksi Unjuk Rasa Bone