SuaraSulsel.id - Direktur & Chief Operation and Infrastructure Officer PT Vale, Abu Ashar, menegaskan bahwa PT Vale saat ini tidak hanya membangun proyek tambang, tetapi juga berkontribusi dalam ekosistem global kendaraan listrik dan energi hijau.
“Lewat proyek strategis seperti IGP Pomalaa, IGP Morowali, dan HPAL Sambalagi, kami memperkuat posisi Indonesia dalam rantai pasok critical minerals dunia, yang menjadi kunci dalam transisi energi global. Ini adalah kontribusi nyata Indonesia untuk dunia, dan PT Vale siap menjadi ujung tombaknya,” tegas Abu, Jumat 21 Maret 2025.
Dengan total investasi miliaran dolar AS serta kemitraan global bersama Huayou, Ford, dan GEM, PT Vale memastikan bahwa proyek-proyek tersebut berjalan dengan prinsip keberlanjutan yang kuat sejak fase awal.
Termasuk upaya mencapai net zero emission dan mengedepankan teknologi ramah lingkungan.
Baca Juga: Tersangka Kasus Smelter Nikel di Sulawesi Tenggara Diserahkan ke Kejaksaan
Lebih jauh, Abu menegaskan bahwa ESG (Environmental, Social, and Governance) bukanlah sekadar pelengkap, melainkan fondasi utama seluruh operasional perusahaan.
“Kami percaya bahwa pertambangan yang bertanggung jawab adalah satu-satunya jalan untuk menciptakan nilai jangka panjang bagi Indonesia dan dunia. Ini adalah komitmen kami untuk generasi mendatang,” ujarnya.
Saat ini, PT Vale secara aktif melakukan rehabilitasi lahan pascatambang, konservasi biodiversitas, serta investasi berkelanjutan di sektor pendidikan, kesehatan, dan ekonomi masyarakat.
Inisiatif ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang untuk memastikan bahwa aktivitas pertambangan yang dilakukan tetap selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan.
Peran Media dalam Transparansi Industri Pertambangan
Baca Juga: PT Vale dan PSM Makassar Sinergi Dukung Ekonomi Kreatif dan Pembinaan Olahraga Lokal
Head of Corporate Communications PT Vale, Vanda Kusumaningrum, menegaskan pentingnya media sebagai mitra strategis dalam mewujudkan pertambangan yang transparan, bertanggung jawab, dan berbasis dialog terbuka.
Berita Terkait
-
Bos Antam "Happy" di Tengah Ketidakpastian Ekonomi, Naiknya Harga Komoditas Jadi Berkah
-
IWIP Sebut Investasi SDM Strategis Bisa Dongkrak Produktivitas Ekonomi
-
Listrik Hijau Pangkas Biaya Tambak Udang 70 Persen, Petani Banjir Cuan!
-
Kawasan Industri Nikel IWIP Dorong Keselamatan Kerja
-
Pembangkit Listrik Portabel yang Bisa Isi Daya Super Cepat, Cuma 1 Jam!
Terpopuler
- BREAKING NEWS: Mahasiswa PPDGS FKG Unhas Ditemukan Tak Bernyawa di Rumah Kontrakan
- 1 Detik Setelah Pascal Struijk Naturalisasi, Harga Pasar Timnas Indonesia Termahal ke-4 di Asia
- PSSI Pertimbangkan Tambah Pemain Keturunan Buntut Kasus Kevin Diks dan Dean James
- Breaking News! Laga Timnas Indonesia vs China Tak Tayang di TV
- Mengenal Siti Purwanti, Ibu Maxime Bouttier yang Meninggal di Rumah Luna Maya
Pilihan
-
5 Pilihan HP Murah Terbaik: Harga Mulai Rp1 Jutaan, Tawarkan Spek Ciamik
-
Pemain Incaran Manchester City Kirim Ucapan Spesial ke Ibu Eliano Reijnders
-
GoTo Malu-malu Dilamar Grab, Mahar Sampai Rp115 Triliun?
-
Prediksi Negara Tetangga: Timnas Indonesia Dikalahkan China
-
5 Rekomendasi Tablet Murah Terbaik 2025, Penunjang Belajar hingga Urusan Kerja