Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin bersama Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham mendistribusikan bantuan.
Ribuan paket sembako untuk pelaksanaan pasar murah Lebaran 2025 ke berbagai lokasi di Kota Makassar, Sulsel.
Distribusi paket pangan ditandai dengan pelepasan armada angkut oleh Pemerintah Kota Makassar yang turut dihadiri Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Selatan Rizki Ernadi Wimanda.
Beserta jajaran OPD Pemkot Makassar di halaman Balai Kota Makassar.
Baca Juga: Uang Palsu Beredar di Sulsel? Begini Cara Bedakan Uang Asli dan Palsu
"Pasar murah ini adalah intervensi pemerintah untuk memastikan masyarakat tetap bisa membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, terutama menjelang Idul Fitri. Kami ingin membantu mereka yang kesulitan akibat lonjakan harga," ujar Munafri.
Pasar Murah yang digelar Pemkot Makassar guna menjaga stabilitas harga dan stok barang kebutuhan pokok menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah.
Menjelang Ramadhan, kata Munafri, harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan.
Oleh karena itu, Pemkot Makassar melakukan intervensi dengan menggelar pasar murah yang menyasar tujuh kecamatan.
Ia mengatakan pasar murah ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang terdampak kenaikan harga kebutuhan pokok.
Baca Juga: Kabar Baik Nih! BRI Hadirkan Promo Spesial MDR 0 Persen untuk Merchant BRI
Maka dari itu, pasar murah ini menawarkan paket sembako dengan harga yang lebih terjangkau dibanding harga pasar.
"Paket sembako yang seharusnya bernilai sekitar Rp150.000, dijual hanya seharga Rp60.000. Kegiatan ini berlangsung pada 20-21 Maret 2025, mulai pukul 09.00 hingga 15.00 Wita," ujar dia.
Pada hari pertama, pasar murah ini digelar di tiga kecamatan yakni Kecamatan Makassar 400 paket, Rappocini 400 paket, dan Manggala 350 paket.
Kemudian dilanjutkan hari kedua di Kecamatan Tallo, Bontoala, Mamajang dan Mariso.
Munafri berharap inisiatif ini dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok menjelang hari raya.
Ia menegaskan Pemkot Makassar akan terus memantau perkembangan harga di pasar guna memastikan kebijakan intervensi ini berjalan efektif.
Berita Terkait
Terpopuler
- AFC Pindah Tuan Rumah Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke Thailand
- 6 Mobil Bekas Harga Lebih Murah dari Motor 110cc: Pilih yang Irit atau yang Gagah?
- 4 Rekomendasi Mobil Bekas Mulai Rp30 Jutaan: Pilihan Cerdas untuk Keluarga Kecil, Anti Riba
- Pompa Air Tangguh untuk Sumur 30 Meter, Ini 5 Rekomendasi Terbaik
- Kiesha Alvaro Digampar Dimas Anggara, Pasha Ungu Ngamuk dan Cari Suami Nadine Chandrawinata
Pilihan
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis Naik jadi Rp121 Triliun Tahun Ini
-
Konglomerasi Terbesar RI Borong Saham Rumah Sakit Hermina Rp1 Triliun
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB di Bawah Rp 5 Jutaan, Terbaik Juni 2025
-
Gaduh Pelapak TikTok Cs Kena Pajak, DJP: Bukan Hal yang Baru!
-
5 Rekomendasi HP Murah RAM 6 GB Harga di Bawah Rp 2 Juta, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
7 Dosa Besar Pendaki Gunung Rinjani yang Sering Berakhir Tragedi
-
Bangun Rumah Impian Gaya Skandinavia, Hindari 5 Kesalahan Fatal Ini
-
MK Putuskan Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah, Apa Bedanya?
-
Apakah Anda Berhak Menerima BSU 600 Ribu? Ini Syarat dan Cara Cek
-
MTF Market 'Huetopia' Makassar: Surga Kuliner, Fashion, dan Gaya Hidup Terlengkap