SuaraSulsel.id - Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, meresmikan Masjid An-Nur Sulaiman di Kelurahan Ballere, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, pada Sabtu (15/3/2025).
Acara ini berlangsung khidmat dengan dihadiri Bupati Wajo, Andi Rosman, Wakil Bupati Wajo, Baso Rahmanuddin, unsur Forkopimda, serta masyarakat setempat.
Masjid yang memiliki desain megah dengan perpaduan arsitektur modern dan sentuhan tradisional ini langsung menarik perhatian warga.
Antusiasme masyarakat terlihat dari banyaknya orang yang hadir untuk menyaksikan peresmian tempat ibadah tersebut.
Dalam sambutannya, Andi Sudirman menyampaikan harapannya agar Masjid An-Nur Sulaiman menjadi pusat keimanan, pendidikan, dan kegiatan sosial bagi masyarakat Wajo.
“Semoga masjid ini menjadi sumber keberkahan, mempererat silaturahmi, serta menumbuhkan semangat keislaman di tengah masyarakat. Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk memakmurkan masjid ini dengan berbagai kegiatan ibadah dan sosial,” ujarnya.
Sebagai bentuk peresmian, Andi Sudirman secara simbolis menandatangani prasasti.
Ia juga mengapresiasi Capt. Andi Jamaluddin, M. Mar, beserta keluarga yang telah mewakafkan tanah dan pembangunan masjid tersebut.
Lelang Pakaian Preloved untuk UMKM Perempuan Rentan
Baca Juga: Masjid Al Markaz Hadirkan Muballigh Berbahasa Daerah di Ramadan 1446 H
Di waktu yang berbeda, Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi, turut berpartisipasi dalam kegiatan sosial dengan melelang pakaian preloved dalam ajang Trend Hijab Expo 2025.
Acara ini berlangsung pada 14–23 Maret 2025 di Phinisi Ballroom, lantai 2, Hotel Claro Makassar.
Pameran fesyen muslim terbesar di Indonesia Timur ini menghadirkan berbagai agenda menarik, termasuk lelang amal yang melibatkan para kepala daerah dan pejabat Sulawesi Selatan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Provinsi Sulsel, Andi Mirna, menjelaskan bahwa hasil dari penjualan pakaian preloved akan diberikan kepada UMKM perempuan yang masuk dalam kategori rentan.
"Dana yang terkumpul dari lelang ini akan digunakan untuk membantu perempuan yang menjadi korban kekerasan atau mereka yang sedang menghadapi kesulitan ekonomi. Harapannya, mereka bisa bangkit, mandiri, dan meningkatkan kesejahteraan keluarganya," kata Andi Mirna.
Ia juga menambahkan bahwa perempuan harus tetap berdaya dalam situasi apa pun agar bisa turut serta dalam pencapaian Indonesia Emas 2045.
Lelang pakaian preloved ini akan berlangsung pada 22 Maret 2025, sementara proses penjualan dimulai lebih awal, yaitu pada 20 Maret 2025.
Selain Wakil Gubernur Sulsel, lelang ini juga diikuti oleh kepala daerah perempuan, istri pejabat Forkopimda Sulsel, Ketua DWP Sulsel, serta istri kepala OPD Provinsi Sulsel.
Acara ini diharapkan menjadi langkah konkret dalam pemberdayaan ekonomi perempuan dan penguatan sektor UMKM di Sulawesi Selatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
Terkini
-
Uang Palsu Kembali Gegerkan Gowa! 2 Wanita Ditangkap
-
Sekda Sulsel: Pencegahan TPPO Harus dengan Pendekatan Lintas Sektor
-
Setelah Demo Ricuh, Kenaikan Pajak PBB di Bone Akhirnya Ditunda!
-
Rumah Ratusan Juta Rupiah di Lahan Stadion Sudiang Dibongkar
-
Gubernur Sulsel Evaluasi Program Stop Stunting di Takalar dan Jeneponto