SuaraSulsel.id - Banjir kembali melanda Makassar dan sekitarnya setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak Selasa (11/02/2025). Ratusan warga terpaksa mengungsi untuk menyelamatkan diri dari terjangan banjir yang merendam rumah mereka.
Suasana panik terlihat di beberapa titik pengungsian. Para warga terlihat membawa barang-barang seadanya, mulai dari pakaian, selimut, hingga peralatan dapur yang berhasil mereka selamatkan. Sementara itu, tim evakuasi dari Basarnas Sulawesi Selatan terus bergerak cepat mengevakuasi warga yang terjebak banjir.
“Hari ini, kami melakukan evakuasi beberapa warga di beberapa titik lokasi yang terdampak banjir. Berdasarkan data dari lapangan, ada sekitar 184 orang yang telah dievakuasi,” ujar Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Rabu (12/02/2025).
Tim Basarnas mengerahkan lima tim rescue ke lokasi-lokasi yang terparah terdampak banjir di wilayah Makassar dan Maros. Perumahan Bung, Perumahan Royal, Perumahan BTP, dan Kompleks IDI Tello menjadi beberapa lokasi di Makassar yang paling parah terendam air. Sementara di Kabupaten Maros, banjir melanda Perumnas Green Hills, Perumahan Tumalia, Kecamatan Turikale, Tanatakako, Kelurahan Aletenge, hingga Moncongloe.
Baca Juga: Kondisi Terkini Lalu Lintas Makassar-Maros: Masih Lumpuh Total
Namun, upaya evakuasi tidak berjalan mulus. Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Makassar, Sultan, mengungkapkan bahwa akses jalan yang sulit dilewati menjadi kendala utama.
“Tim SAR harus mencari jalan alternatif untuk mencapai lokasi yang dilaporkan ada warga yang perlu dievakuasi,” jelasnya.
Banjir kali ini menggenangi lima kecamatan di Kota Makassar, yakni Tamalanrea, Tallo, Panakkukang, Manggala, dan Biringkanaya. Menurut laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, total 888 jiwa terpaksa diungsikan ke 16 titik pengungsian yang telah disiapkan pemerintah setempat.
Peringatan BMKG
Situasi semakin mengkhawatirkan setelah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan cuaca buruk.
Baca Juga: Ayah dan Ibu di Makassar Jadi Tersangka Penyiksaan Anak
Hujan lebat disertai angin kencang diprediksi masih akan melanda wilayah Sulawesi Selatan mulai Rabu (12/02/2025) hingga Jumat (14/02/2025).
Berita Terkait
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
-
Oli Mesin Tercampur Air, Musuh Tersembunyi di Balik Banjir
-
Mobil Terendam Banjir? Jangan Langsung Nyalakan Mesin
-
Predator Anak di Makassar Ditangkap! Polisi Temukan Bukti Mengerikan
-
Fenomena Super New Moon, 11 Kelurahan di Jakut dan Kepulauan Seribu Berpotensi Terendam Banjir Rob
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Wagub Sulsel Kagum! PT Vale Buktikan Tambang Bisa Jadi Penjaga Bumi
-
BRI Dukung Batik Tulis Lokal Lamongan Menjangkau Pasar Global
-
Puskesmas Toraja Utara Diduga Tolak Jemput Pasien Kritis, Ini Kata Dinas Kesehatan
-
BRImo Versi Billingual Resmi Rilis, Simak Fitur Barunya Di Sini
-
Didukung BRI, Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Sukses Jangkau Pasar Internasional