"Kemudian untuk psikologisnya, kita masih terus dampingi, sudah bagus, sudah bisa berinteraaksi dengan baik bahkan sudah mulai bermain. Yang adiknya (gizi buruk), kakaknya gizi sedang," katanya lagi.
Mengenai kondisi luka melepuh pada tubuh kedua anak korban yang disiram air panas oleh orang tuanya, kata dia, sudah mulai mengering. Telihat sudah mulai muncul kulit baru dan tumbuh kembali di badan anak korban.
"Melepuhnya sudah mulai mengering, sudah dibersihkan dan sudah mulai tumbuh kulit baru, merah-merah, berarti sudah hilang kulit mati dan kulit baru sudah mulai tumbuh. Jadi, sudah melapis, cepat sekali penyembuhannya" papar Restu menjelaskan.
Sebelumnya, kedua anak korban inisial SF (9) dan IS (8) mengalami tindak kekerasan diduga oleh orang tua dan kakaknya. Mereka tega menyiksa keduanya anak korban dan menyekapnya dalam kamar mandi, bahkan menyiramkan air panas ke tubuh mereka mengakibatkan luka bakar.
Baca Juga: Jasa Penggalian Kuburan di Makassar Gratis atau Berbayar? Ini Penjelasan Dinas Lingkungan Hidup
Dari pemeriksaan dokter Rumah Sakit Bayangkara, korban IS mengalami luka bakar mencapai 58 persen, sedangkan kakaknya SF mengalami luka bakar 5 persen. Kedua anak korban ini sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit setempat.
Kapolda Sulsel kunjungi korban
Kejadian tersebut juga mendapat respons dari Kapolda Sulsel Irjen Pol Yudhiawan dan langsung mengunjungi anak korban yang masih dirawat intensif di ruangan perawatan Rumah Sakit Bayangkara Makassar petang tadi.
"Kami mengunjungi kedua anak yaitu IS dan ST, kondisinya sudah membaik, masih dalam perawatan dari dokter rumah sakit setelah mengalami penyekapan, terus kemudian penyiraman air panas oleh kedua orang tuanya," papar kapolda kepada wartawan.
Untuk kedua orang tua korban, saat ini sedang dalam pemeriksaan penyidik setelah ditetapkan tersangka atas perbuatannya menyiksa dan menyekap anak korban.
Baca Juga: Curhat Siswa SMAN 17 Makassar: 2,5 Tahun Sia-sia Belajar Tak Bisa Daftar PTN Jalur Prestasi
Sedangkan kedua kakaknya juga turut di periksa atas kejadian itu. Meski demikian,keduanya masih di bawah umur dan diduga ikut melakukan kekerasan tetapi atas ancaman kedua orang tuanya.
Berita Terkait
-
Ulasan Novel The One and Only Ivan, Kisah Emosional Gorilla di Dalam Jeruji
-
BRI Liga: Borneo FC Harus Puas Berbagi Poin, PSM Makassar Nyaris Gigit Jari
-
Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
-
Melahirkan Generasi Muda Nasionalis dalam Buku Indonesia Adalah Aku
-
Bersyukur atas Putusan Hak Asuh Anak, Paula Verhoeven Pamer Kebersamaan dengan Kiano dan Kenzo
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
Terkini
-
Didukung BRI, Usaha Lokal Perhiasan Batu Alam Sukses Jangkau Pasar Internasional
-
Bertengkar dengan Istri, Pria Ini Cari Ketenangan di Jalan Tol Makassar
-
Gurita Bantaeng Mendunia: Ekspor Perdana Rp2,3 Miliar ke Amerika Latin
-
Kapan UTBK 2025 Unhas? Ini Jadwal dan Kesiapan Terbaru dari Panitia
-
Sampai Kapan Program Link Saldo DANA Kaget Digelar? Ini Jawabannya!