SuaraSulsel.id - Indonesia menjadi salah satu negara yang terbilang darurat sampah plastik di laut. Hal tersebut tercermin berdasarkan laporan Bank Dunia berjudul The Atlas of Sustainable Development Goals 2023.
Dalam laporan tersebut, selama periode 2020-2023 Indoesia tercatat sebagai penghasil sampah plastik di laut. Menganggap sampah plastik sebagai salah satu ancaman pencemaran laut, J Trust Bank turun tangan mencari solusi menangani solusi tersebut.
Program TORA Blue Ocean Savings menjadi salah satu yang dicanangkan PT Bank J Trust Indonesia J Trust Bank untuk mendukung perbaikan ekosistem laut. Melalui program tersebut, dilakukan pengelolaan dan daur ulang sampah khususnya sampah plastik.
Direktur Bisnis sekaligus Ketua Komite Keberlanjutan J Trust Bank, Widjaja Hendra mengatakan, pihaknya mengambil langkah strategis dengan mengajak nasabah menabung sekaligus berkontribusi pada pelestarian laut dengan mendonasikan 0,5 persen dari 3.5 persen bunga tabungan.
"Nasabah turut serta membiayai proyek lingkungan berupa pengelolaan dan proses daur ulang sampah plastik. Tidak hanya itu, kami juga turut berkontribusi dengan menambahkan suku bunga sebesar 0,38 persen untuk proyek tersebut," katanya kepada awak media, Kamis (2/1/2024).
Widjaja Hendra memaparkan, program tersebut merupakan wujud nyata menghadirkan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan salah satunya praktik bisnis yang selaras dengan upaya perbaikan dan pelestarian laut.
"Nasabah tidak hanya memperoleh program simpanan yang menguntungkan, namun sebagai self-value menunjukkan komitmen dan tanggung jawab kepada laut Indonesia yang menopang kehidupan kita semua," ungkapnya.
Ia menjelaskan, pengelolaan dan daur ulang sampah plastik tersebut dilakukan dengan bekerja sama dengan Waste4Change (https://waste4change.com), pelaku bisnis sosial yang menyediakan solusi pengelolaan sampah dari hulu ke hilir.
"Donasi Nasabah sebesar 0,5 persen dan donasi J Trust Bank sebesar 0,38 persen yang terkumpul akan disalurkan kepada Waste4Change untuk membiayai pengelolaan dan proses daur ulang sampah plastik agar tidak mencemari laut," jelas Widjaja Hendra.
Sebagai bentuk pertanggung jawaban dan transparansi kepada nasabah, pengelolaan sampah plastik yang dilakukan oleh Waste4Change akan dilaporkan melalui kanal komunikasi resmi J Trust Bank.
Berita Terkait
-
Negosiasi Global Atasi Polusi Plastik Gagal Capai Kesepakatan di Jenewa, Mengapa Demikian?
-
Merdeka Bukan Soal Berburu Diskon, Tapi Bebas dari Sampah dan Polusi
-
Patung Sampah Hadang Delegasi PBB, Ingatkan Krisis Plastik
-
Naik 30,49 Persen, J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 112,86 Miliar di Semester I-2026
-
Upaya Kurangi Sampah Plastik, Indonesia Masih Hadapi Tantangan Besar dalam Daur Ulang
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
Gubernur Sulsel Evaluasi Program Stop Stunting di Takalar dan Jeneponto
-
Sekda Sulsel Dorong Integrasi Hasil Riset KONEKSI Terkait Ketahanan Iklim
-
CEK FAKTA: Benarkah Rusdi Masse Mundur dari NasDem dan Bergabung PSI?
-
Warga Tolak PLTSA, Wali Kota Makassar: Saya Tidak Ingin Warga Dirugikan
-
Hadiah Beasiswa dan Liburan ke Bali untuk Paskibraka Makassar