SuaraSulsel.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan mencatat pemilih perempuan lebih mendominasi atau lebih banyak dibandingkan pemilih laki-laki pada Pemilu 2024 di Sulawesi Selatan.
Ketua KPU Sulsel Hasbullah menyebut bahwa Sulsel menjadi salah satu daerah dengan pemilih perempuan terbanyak di Indonesia.
Tercatat, Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Sulsel sebanyak 6.667.582 orang dengan total pemilih perempuan sebanyak 3.425.956 orang, sedangkan pemilih laki-laki lebih sedikit yakni 3.244.626 orang.
"Artinya ada selisih hampir 200 ribu pemilih antara laki laki dan perempuan, jadi kita berharap partisipasi perempuan jauh lebih besar," ujarnya, Rabu 7 Februari 2024.
Hisbullah juga mengisahkan pengalamannya saat melakukan Bimbingan Teknis (Bimtek) KPPS (Kelompok Petugas Pemungutan Suara) di sejumlah kabupaten yang didominasi perempuan, khususnya pada setiap kecamatan.
Salah satunya di Kabupaten Soppeng, Hisbullah mendapati lebih banyak perempuan yang menjadi petugas KPPS dibanding laki-laki. Bahkan, secara akumulasi perempuan mendominasi hingga 90 persen di dua desa.
Begitu pula di Kabupaten Bone, lanjut Hisbullah, telah terbukti dari data yang telah ditarik (dikumpulkan) dari KPU Bone, bahwa pemilih maupun petugas KPPS perempuan lebih banyak didapati di kampung-kampung.
"Makanya partisipasi aktif perempuan dalam pemilu ini saya sangat apresiasi untuk penyelenggaraan kita, itu luar biasa dan mudah-mudahan ini menandakan kondisi positif yang baik untuk keikutsertaan perempuan dalam ruang politik kita," urainya berharap.
Pengamat Politik Universitas Hasanuddin Dr Hasrullah menyambut gembira data pemilih Pemilu 2024 yang kebanyakan adalah perempuan.
Baca Juga: Sofha Marwah: Sukun Bisa Jadi Alternatif Pangan
"Data itu menggembirakan buat kita sebagai orang Sulsel. Selama ini perempuan sifatnya dominan di daerah yang sangat domestik dan itu sudah beralih keluar," ujarnya.
Perempuan kerap dicap tidak hanya sebagai "penjaga rumah" tetapi dia menjadi pemeran utama dalam "mendirikan rumah" sehingga selama ini mereka hanya sebagai seorang ibu dan jarang keluar sebagai wanita yang paham tentang politik.
Salah satu cara untuk mendewasakan perempuan dalam hal politik, ungkap Hasrullah, ialah dengan menjadi petugas pemilu di tingkat desa, kecamatan hingga tingkat provinsi.
"Itu berarti pendidikan politik jalan, jadi pendidikan politik tidak hanya melalui sekolah, tetapi melalui peristiwa politik saat ini, itu mendewasakan pemikiran dan ada kemungkinan yang dulunya tidak mau ikut jadi politisi, kini malah jadi politisi," urai dia.
Kemudian ini berarti peran perempuan di era Pemilu 2024 khususnya Sulsel menjadi hal positif, karena perempuan tidak lagi hanya mengurusi masalah domestik.
Selanjutnya secara politik, perempuan yang masuk ke ruang-ruang publik memiliki kehati-hatian yang cukup tinggi. Ini menjadi bagian dari jati diri perempuan terhadap kontrol diri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- Keanehan Naturalisasi Facundo Garces ke Malaysia, Keturunan Malaysia dari Mana?
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah dari Merek Underrated: RAM hingga 12 GB, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
-
9 Mobil Bekas Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta: Nyaman, Siap Angkut Banyak Keluarga
-
5 Mobil Bekas buat Touring: Nyaman Dalam Kabin Lapang, Tangguh Bawa Banyak Orang
-
6 Skincare Aman untuk Anak Sekolahan, Harga Mulai Rp2 Ribuan Bikin Cantik Menawan
-
5 Rekomendasi Mobil Kabin Luas Muat 10 Orang, Cocok buat Liburan Keluarga Besar
Terkini
-
27 Rumah di Luwu Utara Terendam Banjir dan Longsor, BPBD Minta Warga Waspada
-
Polres Gowa Tangkap Pelaku Judi Sabung Ayam Saat Idul Adha 1446 H
-
9 Orang Ditangkap Karena Melanggar Aturan Haji
-
Murid Dipukul Kepala Sekolah? DPRD Gorut Ngamuk, Janji Usut Tuntas!
-
Harga Emas Anjlok! Update Terbaru Antam, UBS, dan Galeri24 di Pegadaian