SuaraSulsel.id - Karakter Bahtiar Baharuddin menjadi pemimpin ternyata sudah terlihat sejak duduk di bangku sekolah menengah. Hal tersebut diungkap oleh Nur Alam, guru Bimbingan Konseling (BK) SMAN 2 Bone.
Nur Alam mengatakan, Tiar--panggilan akrab Bahtiar-- adalah sosok yang populer di sekolah. Ia merupakan mantan ketua kelas dan pimpinan regu pramuka di sekolah itu.
"Suka melawak, makanya semua anak di sekolah kenal sama dia. Dari dulu sih punya sifat tegas dan disiplin, jadi karakter pemimpinnya sudah terlihat," ujar Nur Alam kepada SuaraSulsel.id.
Kata Nur Alam, Bahtiar sebenarnya tidak terlalu unggul di bidang akademik, tapi punya skill sehingga terlihat lebih dominan dari teman-temannya di sekolah.
Baca Juga: Bahtiar Baharuddin dan Chaidir Syam Tanam Sukun di Kawasan Taman Nasional Bantimurung
"Dia anak IPS, tapi cekatan," ucapnya.
Nur Alam mengaku punya pengalaman yang hangat dengan Bahtiar. Bukan hanya sebagai guru dan murid, tapi sudah seperti keluarga.
Bahkan sebelum lulus, Nur Alam pernah memanggil Bahtiar ke ruang BK. Sambil duduk bersila di sebuah tikar, mereka bercerita.
Nur Alam menanyakan minat Bahtiar mau jadi apa setelah lulus sekolah. Bahtiar menjawab ingin mengabdi untuk negara, jadi pegawai negeri sipil (PNS).
"Saya bilang ya sudah daftar di STPDN (sekarang IPDN), sayangnya gagal. Jadi dia masuk Fakultas Hukum di Universitas Hasanuddin Makassar," kenangnya.
Baca Juga: Penjabat Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin Lakukan Inseminasi Buatan di Maros
Setahun berlalu, Tiar kembali mendatangi Nur Alam di sekolah. Ia mengutarakan niatnya untuk kembali ikut tes di STPDN.
"Saya tanya, kamu jatuh (gagal tes) bidang apa? dia jawab psikotes. Jadi saya gali potensinya di bidang psikologi dan alhamdulillah akhirnya lulus," ucapnya.
Sukses menyandang status PNS tidak membuat Bahtiar lupa diri. Ia tetap menjalin komunikasi yang baik dengan Nur Alam. Mulai dari saat masih bertugas di Pemkab Wajo hingga jadi Dirjen di Kementerian Dalam Negeri.
Bahtiar bahkan mendatangi langsung Nur Alam usai dilantik jadi Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan. Nur Alam bilang tak menyangka salah satu anak yang ia temani duduk di tikar pada tahun 1992 itu jadi kepala daerah.
"Dan itu yang membuat saya haru sampai hari ini. Dia sempat bilang ke saya bapak mau pindah?, saya bilang tidak usah, saya sudah tua, mau pensiun. Kamu ingat saya itu saja sudah bikin senang," ujar Nur Alam yang saat ini menjabat sebagai kepala SMAN 2 Bone.
Kontributor : Lorensia Clara Tambing
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Mobil Bekas untuk Keluarga di Bawah Rp50 Juta: Kabin Luas, Cocok untuk Perjalanan Jauh
- 5 Mobil Eropa Bekas yang Murah dan Tahun Muda, Mulai dari Rp60 Jutaan
- 5 Rekomendasi Mobil SUV Bekas Bermesin Gahar tapi Murah: Harga Rp60 Jutaan Beda Tipis dengan XMAX
- Pemain Keturunan Medan Rp 3,4 Miliar Mirip Elkan Baggott Tiba H-4 Timnas Indonesia vs Jepang
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Anti Hujan Terbaik 2025: Irit, Stylist, Gemas!
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
-
Timnas Indonesia Cuma Jadi Samsak Uji Coba, Niat Jepang Hanya Ekspermien Taktik dan Pemain
-
Daftar 10 Merek Mobil Buatan Pabrik Indonesia Terlaris di Luar Negeri, Toyota Masih Juara?
-
Partainya Lebih Dipilih Jokowi, DPW PSI Jateng: Kader Berbunga-bunga
-
3 Rekomendasi HP Murah Memori 512 GB dengan Performa Handal, Terbaik Juni 2025
Terkini
-
3 Mantan Stafsus Nadiem Makarim yang Akan Diperiksa Kejagung Besok
-
9 Rumah di Karuwisi Kota Makassar Ludes Terbakar
-
Gorontalo Darurat Sampah! Apa Tindakan Gubernur?
-
Daftar 5 Perusahaan yang Dapat Izin Tambang Nikel di Raja Ampat
-
Air Mata dan Keberanian: Perjuangan Andi Ninnong, Perempuan Bugis Mengubah Wajo Jadi Bagian NKRI